Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Tips buat Kita agar Tidak Melakukan Pinjaman Online

5 Juni 2021   14:51 Diperbarui: 6 Juni 2021   22:35 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Ilustrasi pinjaman online/ Nadia Permatasari/detik.com

Saat ini marak sekali masyarakat melakukan pinjaman online. Apalagi sekarang banyak sekali melalui pesan singkat telepon menawarkan pinjaman online. Buat kita semua jangan pernah terpengaruh dengan pinjaman online. Saya akan membagikan tips jitu agar tidak kecanduan pinjaman online tersebut. Harapannya tips ini bisa bermanfaat dan kita tidak terlilit hutang. Berikut tips untuk kita:

Pertama, jangan gampang terpengaruh.

Tips yang pertama ini yaitu jangan gampang terpengaruh oleh pesan singkat pinjaman online melalui telepon maupun aplikasi WhatsApp. Jujur saja, handphone saya dan orangtua sering sekali dibanjiri pesan singkat melalui telepon mengenai pinjaman online ini.

Bahkan, kata-kata yang digunakan sangat menarik sehingga kita bisa mau untuk meminjam online. Setelah kita meminjam maka tagihan di luar dugaan.

Ada fakta mengejutkan ketika seorang wanita bekerja sebagai guru honorer di Kabupaten Semarang terjerat pinjaman online. Dia awalnya meminjam Rp. 3,7 juta dan kini membengkak menjadi Rp. 206,3 juta.

Dari fakta tersebut memberikan edukasi buat kita untuk tidak gampang terpengaruh ajakan dan daya tarik dari pinjaman online. Sebaiknya, kita tidak melakukan pinjaman online agar tidak berdampak buruk buat kita.

Kedua, menghemat dan menabung.

Tips kedua ini yaitu menghemat dan menabung adalah jawaban agar kita tidak melakukan pinjaman online. Bagaimana pun itu, namanya menghemat dan menabung sangatlah positif dan sangat bermanfaat buat kita.

Kalau kita punya sedikit uang atau rezeki maupun gaji, harapannya ada sedikit buat ditabung. Ketika butuh maka bisa digunakan uang tabungan tersebut. Dan, diingat pula bahwa belilah keperluan atau kebutuhan yang sangat penting. Jangan membeli sesuatu yang sebenarnya tidak terlalu penting dan bermanfaat. 

Ingatlah bahwa kita butuh uang untuk masa depan, maka dari itu mulailah untuk menabung. Semoga saja sejak dini kita memulai untuk menabung dan juga menghemat.

Ketiga, meminjam ke teman atau koperasi.

Tips ketiga ini juga penting yaitu meminjam ke teman atau koperasi agar tidak terlalu memberatkan buat kita ketika melakukan peminjaman online. 

Biasanya, seseorang itu sering meminjam kepada teman ketika ada keperluan mendesak. Alangkah baiknya kita utamakan dulu meminjam ke teman, kemungkinan besar dia mau membantu kita. Meminjam dengan teman biasanya tidak ada bunga besar seperti meminjam online. Banyak teman yang tulus membantu dan tidak ada bunga dari pinjaman.

Selanjutnya, meminjam ke koperasi juga bisa dilakukan. Di sekitar lingkungan saya, banyak sekali masyarakat itu masuk dalam sebuah koperasi. Tiap bulan ada uang yang disimpan di koperasi, selanjutnya kedepan bisa melakukan peminjaman disana. Ada juga koperasi yang memberikan sedikit reward ketika nasabahnya sudah lama menyimpan uang di sana.

Meminjam uang kepada teman atau di koperasi bisa jadi masukan dan saran buat kita untuk terlepas dari pinjaman online bahkan kecanduan meminjam online.

Tips diatas bisa sangat bermanfaat kepada kita . Alangkah baiknya, tips tersebut kita aplikasikan dalam kehidupan kita agar tidak terjerat pinjaman online dengan bunga yang begitu besar sehingga menyulitkan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun