Di dalam diri seorang pasangan yang telah menikah harus terikat janji satu untuk selamanya. Ingat, bahwa apa yang telah dipersatukan Allah tidak boleh diceraikan manusia.
Selanjutnya, meski badai akan menerjang sebuah keluarga, ingatlah bahwa itu tidak akan bisa memisahkan kita dengan pasangan. Pastikan dirimu dan dirinya telah satu dan tidak bisa dipecah menjadi dua atau diceraikan.
Pastikan bahwa kalian akan selalu bersama dalam badai kehidupan keluarga yang tentu akan datang menerjang. Apapun itu, kalian adalah satu dalam Kristus. Selain itu, tetap harus bisa menjaga ego masing-masing, harus ada yang mengalah dan mampu menyelesaikan masalah bersama-sama.
Bagi keluarga-keluarga muda maupun yang baru menikah, ingatlah bahwa tujuan dari perkawinan itu yang utama bukanlah untuk memiliki anak tapi membentuk keluarga yang bahagia dan kekal.
Peganglah teguh janji perkawinan itu, niscaya kebahagiaan dan kehidupan kekal akan datang menghampiri.
Semoga kakak saya dan pasangannya yang baru menikah bisa memegang teguh janji perkawinan itu. Ketika memiliki anak nanti maka kebahagiaan harus makin terpancar. Dunia yang fana ini jangan sampai menggoyahkan kebahagiaan kalian menuju keluarga yang kekal. Semoga Yesus Kristus dan Bunda Maria selalu menyertai kehidupan kita.
