Rowolaku, Jawa Tengah --- Mahasiswa KKN UNNES GIAT 12 berhasil menyusun Buku Profil Desa Rowolaku yang memuat sejarah, kondisi, hingga potensi desa. Buku ini diharapkan menjadi pedoman pembangunan sekaligus identitas resmi bagi masyarakat Desa Rowolaku, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan.
Penyusunan buku profil desa ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, sekaligus menjawab kebutuhan desa akan data yang lebih terstruktur. Sebelumnya, Desa Rowolaku belum memiliki dokumen yang merangkum secara lengkap visi misi, kondisi geografis, demografi, serta potensi desa yang dapat dikembangkan.
Dalam proses penyusunannya, mahasiswa KKN UNNES GIAT 12 bekerja sama dengan perangkat desa untuk mengumpulkan data melalui wawancara, observasi lapangan, serta telaah dokumen. Hal ini dilakukan untuk memastikan informasi yang tertuang di dalam buku akurat dan sesuai dengan kondisi nyata desa.
Buku profil desa ini memuat beragam aspek penting, mulai dari sejarah desa, kondisi sosial ekonomi, struktur organisasi pemerintahan, lembaga kemasyarakatan, hingga sarana dan prasarana. Selain itu, potensi lokal desa juga dipaparkan sebagai landasan perencanaan pembangunan yang lebih terarah di masa depan.
Kepala Desa Rowolaku, Sugiono, menyampaikan apresiasinya kepada mahasiswa KKN UNNES GIAT 12 atas kontribusi mereka. Menurutnya, buku profil desa merupakan dokumen penting yang dapat menjadi rujukan dalam perencanaan pembangunan serta memperkenalkan potensi desa kepada pihak luar.
Ke depan, buku profil ini diharapkan tidak hanya menjadi arsip desa, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk pengajuan program, kerja sama antar instansi, serta sebagai bahan informasi bagi masyarakat yang ingin mengetahui lebih dalam mengenai Desa Rowolaku.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
