Mohon tunggu...
JpKp DPW DKI JAKARTA
JpKp DPW DKI JAKARTA Mohon Tunggu... Administrasi - Ade Lukman

Salam pengabdian

Selanjutnya

Tutup

Nature

Naturalisasi Sungai Bukan Solusi Utama Tangani Banjir Jakarta

7 Januari 2020   07:06 Diperbarui: 7 Januari 2020   07:15 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta- Muslim Muin, Ahli Hidrodinamika dari Institut Teknologi Bandung, berpandangan bahwa naturalisasi sungai merupakan jalan satu satunya untuk menekan terjadinya banjir di Jakarta.

Namun pendapat itu menurut Pengamat Tata Kota Universitas Trisakti, Nirwono Jogo naturalisasi sungai bukan alternatif satu- satunya. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta , harusnya melakukan relokasi besar-besaran permukiman warga di bantaran kali ke rusunawa terdekat. Kemudian perlu penataan 13 bantaran kali, baik dengan normalisasi, naturalisasi, atau perpaduan keduanya.

Nirwono Jogo, mengatakan naturalisasi sungai bukan alternatif satu satunya  supaya Jakarta terbebas dari banjir, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan secara paralel.

"Naturalisasi sungai bukan satu-satunya alternatif .  Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan secara paralel dan terukur," kata Nirwono saat dikonfirmasi, Sabtu (4/1/2020).

Nirwono memberikan solusi dan masukan untuk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk segera merevitalisasi tepian 109 situ/danau/embung/waduk yang ada di Jakarta, merehabilitasi saluran air segera secara bertahap bersamaan dengan revitalisasi trotoar yang sedang dilakukan Bina Marga, percepat penambahan RTH (Ruang Terbuka Hijau) dari luas sekarang 9,98 persen menjadi 30 persen sebagai daerah resapan air kota. * ( lukman)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun