Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tak Ingin Bermusuhan

18 Januari 2020   21:01 Diperbarui: 18 Januari 2020   21:08 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: cleanipedia.com

Di sarang madu yang berada di pohon mangga, Lema si lebah madu menangis tersedu. Dia merasa takut. Namun tak ada teman yang datang hari ini. 

Sementara di luar, ada kucing yang menggeram, menahan rasa marah. Kucing itu bernama Kiti. Suara Kiti yang tak seperti biasa tak hanya didengar oleh Lema. Binatang lain juga mendengar. Akibatnya mereka keluar dari rumahnya masing-masing.

Suara Lema nyaris tak terdengar, kalah oleh suara Kiti. Biasanya Kiti juga tak semarah ini kalau kesal. Kiti yang berada di bawah sarang madu menjadi tontonan binatang lainnya.

Untuk mencegah agar Kiti tidak marah kepada semua binatang yang melihat, Pak Han si Burung Hantu mencari tahu penyebab masalah antara Lema dan Kiti.

Pak Han terbang ke arah sarang madu.

"Hai, Lema manis, kenapa? Apa yang terjadi padamu, nak?" tanya Pak Han.

Demi mendengar suara Pak Han, Lema menghentikan tangisnya. Dalam hatinya dia merasa bersalah, akibat masalahnya dengan Kiti, Pak Han yang sudah tua terganggu tidurnya.

"Maafkan aku, pak Han. Pak Han jadi nggak bisa beristirahat ..." Lema meminta maaf kepada pak Han.

"Iya, tak apa, Lema..." jawab Burung Hantu. 

Sesaat mereka terdiam. Sementara suara marah Kiti sedikit berkurang. 

"Kalau boleh tahu, ada apa denganmu? Kenapa Kiti marah padamu?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun