Kami mulai menyusun daftar kebutuhan. Dan hal pertama yang kupastikan: WiFi andal, stabil, dan cepat.
Setelah bandingkan sana-sini dan ngobrol dengan beberapa teman yang punya usaha kuliner, aku rekomendasikan tante pakai Indibiz WiFi, sebuah layanan internet khusus bisnis dari Telkom Indonesia. Kenapa? Karena fiturnya memang ditujukan untuk pelaku usaha kayak tante saya ini.
1. Kuota Unlimited dan Stabilitas Tinggi
WiFi Indibiz nggak dibatasi kuota. Mau pelanggan duduk tiga jam sambil streaming, atau kerja remote buka Zoom meeting, tetap aman. Nggak ada cerita lemot mendadak.
2. Pilihan Kecepatan Mulai 30 Mbps hingga 300 Mbps
Tergantung kebutuhan. Untuk kafe kecil, paket 50--100 Mbps biasanya cukup. Tapi kalau nanti kafenya rame dan banyak pelanggan, tinggal upgrade aja.
3. Pengaturan SSID dan Prioritas Bandwidth
Nama WiFi bisa dibuat sesuai nama kafe. Misalnya: "Quenby_Cafe" untuk pelanggan, dan "Quenby_Staff" khusus pegawai. Jadi bisa diatur siapa dapat prioritas kecepatan.
4. Keamanan Tinggi dan Monitoring Real-Time
Keamanan saat mengakses internet publik seperti WiFi itu sangat penting, terutama bagi pelanggan yang sering nongkrong di kafe. Tanpa perlindungan yang memadai, data pribadi mereka, seperti login akun, informasi perbankan, atau aktivitas browsing, bisa rentan disusupi oleh pihak yang nggak bertanggung jawab.
Makanya, penyedia kafe harus memastikan jaringan WiFi-nya punya sistem keamanan yang kuat, seperti firewall, enkripsi data, dan akses terkontrol agar pelanggan bisa berselancar dengan aman dan nyaman.
Mata tante langsung berbinar. "Wah, canggih juga, ya. Aku kira WiFi itu tinggal pasang aja."
Aku senyum. "Kalau buat usaha, harus dipikirin matang. WiFi bukan cuma bonus, tapi bagian dari pengalaman pelanggan."
Mengelola Kafe Tanpa Ribet Pakai Aplikasi Kasir
Setelah urusan internet beres, aku juga ngajak tante mikir tentang sistem operasional. Karena tante emang apa-apa masih suka dikerjain manual, entah itu catat pesanan kue di buku tulis, hitung bahan baku pakai kalkulator, dan bikin laporan keuangan. Semua manual. Dan kupikir: kalau nanti buka kafe, cara ini bakal bikin capek sendiri.