Mohon tunggu...
Jocephine CornelyaCristy
Jocephine CornelyaCristy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Desain Interior, UKP, 2018

Hai , guys.. Selamat membaca..

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

5 Tips Ciptakan Interior Ruang Belajar yang Nyaman untuk Anak

3 Desember 2021   18:02 Diperbarui: 3 Desember 2021   19:10 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber. Dokumen Pribadi

Kedua, gunakan pencahayaan ruang yang baik sehingga memenuhi kebutuhan dari aktifitas di ruang tersebut.

Pencahayaan sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan belajar anak, karena pada dasarnya segala aktifitas bergantung pada cahaya. Penerangan yang kurang baik ( seperti ruang yang kurang cahaya maupun kebanyakan cahaya ) menyebabkan kelelahan pada mata. Sedangkan jika menggunakan penerangan yang memadai dapat mencegah terjadinya astenopia atau kelelahan mata sekaligus meningkatkan daya untuk membaca.  

Pencahayaan ruang dapat terpenuhi dengan pencahayaan alami yang optimal dan pencahayaan buatan yang efisien. Pencahayaan alami didapatkan dari benda alam penghasil cahaya seperti matahari, bintang dan juga bulan. Cahaya matahari yang masuk ke dalam ruangan dapat disebut dengan daylight. Sebuah ruang yang menggunakan daylight akan membuat suasana ruang menjadi hangat dan menyenangkan. 

Pencahayaan buatan dalam ruang memiliki temperatur warna, untuk kebutuhan ruang belajar akan menggunakan cahaya diatas 5.300K sehingga warna yang dihasilkan akan bernuansa dingin dan formal. Cahaya ini biasa disebut dengan cool white, dan sudah tersedia dipasaran. Dan pastikan cahaya dapat menerangi seluruh sudut ruangan, juga cahaya tidak langsung jatuh di bawah pengguna yang akan menimbulkan silau pada mata anak. 

Ketiga, sediakan ruang gerak dan sirkulasi yang cukup untuk anak belajar. Anak-anak memiliki energi dan antusias yang besar sehingga mereka akan banyak bergerak.

Sumber. Dokumen Pribadi
Sumber. Dokumen Pribadi

Oleh karena itu dibutuhkan ruang gerak yang cukup, agar anak dapat merasa nyaman untuk belajar. Dan juga sirkulasi ruang sangat penting untuk keamanan anak   saat anak-anak akan melakukan aktifitas seperti berjalan tidak mudah bertabrakan dengan anak lain bahkan menabrak perabot yang ada. Pasalnya terkadang anak-anak masih kurang awas dengan benda-benda disekitarnya, sehingga rawan untuk anak menabrak yang ada di jangkauannya. 

Cara termudah untuk kita dapat menentukan seberapa besar ruang gerak dengan menghitung jarak aman manusia yaitu mengukur jangkauan tangan kiri hingga kanan. Selama semua benda tidak dapat dijangkau oleh kedua tangan tersebut, itulah besaran yang dibutuhkan. Biasanya untuk anak usia 5 tahun minimal Membutuhkan sekitar 30,5 cm. 

Keempat, penghawaan ruang alami maupun buatan yang memadai untuk melakukan aktivitas. 

Sistem penghawaan ruang penting untuk kenyamanan dalam beraktifitas di dalam ruang tersebut. Jika sirkulasi udara tidak berjalan dengan baik ruangan akan terasa pengap, gerah dan berbau tidak sedap kelamaan. Ruangan yang pengap dan lembab akan membuat produksi minyak semakin berlebih. Bila kondisi ini benar terjadi, maka untuk melakukan kegiatan di ruangan tersebut akan membuat penggunanya sangat tidak nyaman. Proses belajar anak, akan belajar dengan tenang jika sirkulasi di dalam ruangan berjalan dengan baik, menggunakan penghawaan alami maupun buatan. 

Kelima, pengaturan warna untuk perabot dinding dan juga plafon di segala sudut ruang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun