Mohon tunggu...
Jitunews SEO
Jitunews SEO Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jitunewseo: Optimasi SEO Jitunews.com, Portal Informasi Pangan, Energi,dan Air

Selanjutnya

Tutup

Politik

OMSP, Salah Satu Bentuk Optimalisasi TNI

12 Oktober 2015   14:10 Diperbarui: 12 Oktober 2015   18:53 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="OMSP, Salah Satu Bentuk Optimalisasi TNI"][/caption]JAKARTA, JITUNEWS.COM - Optimalisasi tugas TNI sebagai prajurit dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP) merupakan bagian dari tugas pokok yang luhur. Salah jika OMSP adalah jawaban agar prajurit tidak menganggur.

Dalam seminar publik yang digelar Fraksi Partai Demokrat di Gedung DPR RI, Jenderal (Purn) TNI Moeldoko mengaku tak ingin memperspektifkan bahwa OMSP merupakan sebuah kegiatan yang positif ataupun negatif. Moeldoko hanya ingin menjelaskan kegiatan operasi tersebut secara objektif.

"Gambaran tentang OMSP saya tak mao menyimpulkan apakah ini positif ataupun negatif. Biar masyarakat yang menilai, saya hanya sekedar menyampaikan pendapat soal OMSP," ujar mantan Panglima TNI tersebut, Senin (12/10).

Moeldoko juga menyebut bahwa, adalah sebuah pemikiran yang sesat jika OMSP diartikan sebagai operasi guna memberdayakan prajurit agar tidak menganggur. Mengingat tugas dari TNI tidak hanya melulu soal operasi militer perang.

"Adalah pemikiran yang sesat, dari pada TNI nganggur, maka dikembangkan OMSP. Kita mengenal Sistem Pertahanan Semesta, di dalamnha ada peran yang dijalankan TNI baik itu OMP dan OMSP," tegas Moeldoko.

Upaya dalam menciptakan kemanunggalan antara TNI dan rakyat salah satu jalannya ialah melalui OMSP. Untuk itu, prajurit TNI yang bertugas di tengah masyarakat dibina agar bisa mencuri hati rakyat.

"TNI, khususnya di daerah teritori dibina agar mampu merebut dan menguasai hati rakyat. Jika pesan tersebut gagal tercipta, maka kemanunggalan TNI dan rakyat bakal sulit tercipta," pungkasnya. (Syukron Fadillah/Jitunews)

 

Shared by: Social Media | jitunews.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun