Mohon tunggu...
Jimmy S Harianto
Jimmy S Harianto Mohon Tunggu... Jurnalis - Mantan Redaktur Olahraga dan Desk Internasional Kompas

Redaktur Olahraga (1987-1993), Wakil Redaktur Opini dan Surat Pembaca (1993-1995), Redaktur Desk Hukum (1995-1996), Redaktur Desk Features dan Advertorial (1996-1998), Redaktur Desk Internasional (2000-2003), Wakil Redaktur Kompas Minggu (2003-2008), Redaktur Desk Internasional (2008-2012)

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Garuda Muda Merasa Dikerjai Wasit Tajikistan

16 April 2024   09:18 Diperbarui: 16 April 2024   23:26 639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wasit FIFA asal Tajikistan, Nasrullo Kabirov yang  memimpin pertandingan Qatar vs Indonesia Muda di Grup A Senin (15.04.2024) malam. (Foto: AFC U-23 Asian Cup)

Protes memang tidak akan mengubah hasil pertandingan walaupun jika ditayang ulang tim Garuda Muda nyata-nyata dikerjain wasit Nasrullo Kabirov asal Tajikistan.

Indonesia dipecundangi Qatar 2-0 di laga perdana Grup A Piala Asia U-23 di Stadion Jassimi bin Hamad, Senin (15/04/2024) malam.

Indonesia tidak hanya menduduki posisi paling buncit di klasemen sementara Grup A, lantaran pada pertandingan pertama Australia dan Yordania bermain imbang tanpa gol. Akan tetapi juga posisi di penyisihan semakin sulit, lantaran dua pemain kuncinya Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta dikartu merah wasit Tajikistan tersebut.

Tak pelak kontroversi di kalangan sepak bola Indonesia pun berkecamuk. Pelatih asal Korea Shin Tae-Yong tak bisa menahan ungkapan kemarahannya dalam keterangan pers usai pertandingan, yang menyebutnya pertandingan Qatar vs Indonesia Muda sebagai "komedi".

Shin Tae-Yong juga kebagian dikartu-kuning oleh wasit Nasrullo Kabirov, lantaran mempersoalkan Ivar Jenner yang dikartu-kuning untuk kedua kalinya hanya sekitar 14 menit setelah turun minum. Tanpa wasit melakukan cek ulang di layar pengadil elektronik, VAR, yang kebetulan dipegang wasit-wasit asal Thailand, Sivakorn Pu-Udom dan Torphong Somsing.

Wasit-wasit VAR (Video Assistant Referee) Thailand itu sempat melakukan komunikasi pada wasit lapangan, Nasrullo Kabirov ketika sesaat sebelum jeda turun minum, Rizky Ridho sang kapten Garuda Muda dinilai melakukan pelanggaran di kotak penalti -- sabetan tangannya sempat "tanpa sengaja" mengenai muka pemain Qatar, Mahdi Salem. Mahdi Salem di belakang Rizky sempat jatuh terjengkang terkena sabetan tangan Rizky.

Wasit di ruangan VAR mengontak Nasrullo Kabirov, bahwa "possible penalty" terjadi pada pelanggaran tersebut. Setelah melihat layar VAR yang ditayangkan wasit-wasit VAR Thailand, maka Nasrullo Kabirov pun menunjuk titik penalti di depan gawang Garuda Muda, Ernando Ari. Saat itu sudah satu menit lewat 45 menit saatnya turun minum.

(Selain Thailand secara emosional memang "rival bebuyutan" Indonesia di sepak bola Asia Tenggara, juga asisten-asisten wasit Nasrullo Kabirov pun berasal dari Tajikistan semua, Vafo Karaev dan Hasan Karimov. Genap sudah, penderitaan Garuda Muda dikerjain wasit-wasit yang berat sebelah).

Kehilangan Pemain Kunci

Perjalanan ke depan pun mendadak makin sulit dan terjal bagi Indonesia untuk lolos penyisihan Grup A, lantaran pada laga perdana lawan Qatar, Indonesia Muda kehilangan dua pemain kunci di lini pertahanan serta garis depan penyerangan, yakni Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta yang dikartu-merahkan wasit Nasrullo Kabirov.

Asisten Shin Tae-Yong, Jeong Seok-Seo menurut TvOne News, bahkan mengomentari dalam Instagram pribadinya, "Wasit luar biasa, wasit 'bagus', gila, wasit nomor satu di dunia...," tulis Jeong Seok-Seo.

Maksud sang asisten pelatih, tim Shin Tae-Yong merasa 'digembosi' sejak awal pertandingan. Ia hubungkan dengan perjalanan menuju stadion, yang biasa dicapai delapan menit dari hotel pun, diputer-puterin dulu sampai lebih dari 15 menit baru sampai tempat pertandingan.

Kehilangan dua pemain kunci Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, tentunya merupakan kehilangan besar bagi tim Indonesia Muda. Lantaran, gelandang penyerang asal FC Utrecht Belanda ini memang diandalkan menjadi worker di lini tengah Indonesia Muda, sehingga pemain-pemain ujung terdepan seperti Rafael Struick (ADO Den Haag Belanda) mendapat umpan-umpan serangannya.

Ivar Jenner sempat kena kartu kuning pertama di babak pertama. Dan di babak kedua, hanya sekitar 14 menit memasuki pertandingan, Ivar Jenner kena kartu kuning kedua dan otomatis kena kartu merah, untuk sebuah pelanggaran yang tak diperiksa ulang melalui layar VAR, seperti ketika wasit Nasrullo Kabirov 'menghadiahi' tendangan penalti pada Qatar di menit 45 lewat semenit injury time. Dan gol pula, Khalid Ali Sabah menyarangkan bola penalti di gawang Ernando Ari.

Hadiah tendangan bebas di menit 54 pun atas pelanggaran yang dilakukan Witan Suleiman pun semakin membuat Indonesia tertinggal 0-2, lantaran tendangan bebas Ahmed Al Rawi membentur sudut dalam tiang dekat, dan tak terantisipasi masuknya ke gawang Ernando Ari.

Indonesia Muda bahkan mengakhiri pertandingan pertamanya, dengan sembilan pemain setelah lagi-lagi wasit Nasrullo Kabiro mengkartu-merah Ramadan Sananta pada menit 90+6.

Banyaknya pelanggaran, beberapa diantaranya sebenarnya justru pancingan kekerasan yang dilakukan pemain tuan rumah Qatar sendiri, membuat injury time mencapai 11 menit. Indonesia kehilangan lagi pemain andalnya, saat injury time di akhir pertandingan.

Lawan Australia

Pilihan yang sulit untuk komposisi pemainnya, tentu saja akan dihadapi tim Garuda Muda asuhan Shin Tae-Yong ini saat lawan Australia, lawan berikutnya di Grup A pada hari Kamis (18.04.2024) ini.

Pada pertandingan Senin malam lalu, wasit Nasrullo Kabiro mengeluarkan tiga kartu kuning untuk pemain belakang Qatar, Saef Eldeen Hasan (sempat mau dikartu merah, tetapi tidak jadi), Mahdi Saleem dan Ahmed Al Rawi. (Ahmed Al Rawi ini sering terlihat sengaja memanas-manasi pemain Garuda Muda dengan sengaja menabrak, lalu diving berlagak jatuh tapi tak dikenai kartu).

Sedangkan di tim Garuda Muda, yang dikartu-kuningkan kapten tim Rizky Ridho dan pelatih Shin Tae-Yong. Sedangkan Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta dikartu-merah.

Pertandingan terlihat lebih menguntungkan tuan rumah Qatar, terlihat dari susunan wasit yang tidak hanya terlihat berat sebelah di wasit Nasrullo Kabirov, akan tetapi juga komposisi wasit VAR yang kesemuanya dari negeri rival Indonesia di sepak bola, Thailand. *

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun