Mohon tunggu...
JIMMY DIMAS WAHYU
JIMMY DIMAS WAHYU Mohon Tunggu... wiraswasta -

* Indonesia No.1 Wealth Motivator * Favourite Speaker by Speaker Indonesia * Board of Advisor Lima Dua Group

Selanjutnya

Tutup

Catatan

JDW: Weekly Capital Market Update (12 -16 November 2012)

11 November 2012   19:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:36 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1329674545323691528

[caption id="attachment_162224" align="alignleft" width="210" caption="Jimmy Dimas Wahyu (JDW)"][/caption] Brief Introduction

Pergerakan IHSG selama sepekan terakhir pada minggu kedua bulan November 2012 mengalami penurunan sebesar 5.25 point (0.12%) dan ditutup di level 4,333.64 dibandingkan penutupan minggu sebelumnya pada level 4,338.89.

Berikut adalah link pergerakan IHSG selama sepekan bila dibandingkan dengan sektor-sektor yang terdapat pada IHSG: (dalam bentuk gambar)

http://wmaindo.com/assets/upload/ihsg-vs-sektoral--5-days-.jpg

Beberapa hal yang terjadi selama sepekan baik faktor internal maupun eksternal, yaitu:

Eksternal

·Data Jobless Claims AS turun 8,000 menjadi 355,000 selama sepekan terakhir berdasarkan laporan Departemen Tenaga Kerja AS. (Positif)

·Data pendahuluan indeks sentimen konsumen yang dilakukan oleh Universitas Michigan dan Thomson Reuters naik menjadi 84.9 selama bulan November dibandingkan 82.6 pada bulan Oktober lalu serta merupakan kenaikan tertinggi sejak bulan Juli 2007. (Positif)

·Data inflasi konsumen China naik 1.7% selama bulan Oktober 2012, sedangkan data inflasi produsen China turun 2.8% pada bulan yang sama. (Positif)

·Data Industrial Output China naik 9.6% selama bulan Oktober 2012, dan penjualan ritel mengalami kenaikan pula 14.5%. (Positif)

Internal

·Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia atau produk domestik bruto (PDB) atau biasa dikenal pula dengan Gross Domestic Product (GDP) pada Kuartal III 2012 menunjukkan pertumbuhan sebesar 6.17% (year on year). (positif)

·Inflasi Indonesia bulan Oktober 0.16%. Inflasi ini dipicu oleh kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0.38%, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0.42%, dan lain-lain. Dengan demikian, laju inflasi tahun kalender Januari – Oktober 2012 sebesar 3.66% sedangkan year on year (Oktober 2011 – Oktober 2012) sebesar 4.61%. (positif)

·Cadangan Devisa Indonesia pada bulan Oktober 2012 menunjukkan kenaikan menjadi $ 110,297 Milyar dari sebelumnya $ 110,172 Milyar Miliar pada bulan September lalu. (Positif)

·Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia selama bulan Oktober 2012 naik 1.8 poin yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) sebesar 119.5 dari sebelumnya bulan September 2012 sebesar 117.7. (Positif)

·Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan menjadi 5.75% pada bulan Oktober 2012. (Positif)

·Kepemilikan Asing dalam Surat Berharga Negara (SBN) per 8 November 2012 naik menjadi $ 255.63 Miliar dari sebelumnya $ 250.33 Miliar selama bulan Oktober 2012. (Positif)

·Kepemilikan Asing dalam Saham per Oktober 2012 naik menjadi Rp 1,487,192 Trilyun dari bulan September 2012 Rp 1,444,567 Trilyun. (Positif)

Berikut link sektor-sektor yang mengalami kenaikan dan penurunan selama sepekan ini sebagai berikut:

http://www.wmaindo.com/assets/upload/ihsg-winner---loser.jpg

for complete analysis and stock recommendation, click this link below

http://wmaindo.com/index.php?stock=jdw-weekly-capital-market-update-12-16-november-2012

Disclaimer ON

Jimmy Dimas Wahyu (JDW)

Wealth Motivator  dan Pengamat Pasar Modal

Email         :        jimmy.dimas@wmaindo.com

Web            : www.wmaindo.com

Keywords: Capital Market, Pasar Modal, Wealth Planner

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun