4. Kantong teh
Mungkin mengejutkan, tetapi Nanoplastik dapat tersembunyi di dalam kantong teh yang berasal dari bahan PET (Polyethylene Terephthalate), komponen utama dalam pembuatan kantong teh.Â
Saat menyeduh teh, kantong teh tersebut terpapar suhu yang sangat tinggi yang dapat melepaskan Nanoplastiknya.
Para peneliti di Universitas Otonom Barcelona, Spanyol, menemukan bahwa miliaran partikel Nanoplastik dilepaskan dari satu kantong teh untuk setiap milimeter air yang mencelupkannya.
- Alternatif:
Tidak lagi menggunakan teh celup tapi beralih menggunakan teh seduh yang biasanya dibungkus kertas seperti jaman dulu tetapi jauh lebih sehat.
5. Sedotan plastik
Sedotan plastik sangat mengkhawatirkan karena penelitian menunjukkan bahwa sedotan tersebut dapat melepaskan Nanoplastik, yang kemudian dapat terhisap secara langsung oleh penggunanya.
- Alternatif:
Alternatif yang lebih baik adalah menggunakan sedotan besi/logam, kaca atau bambu yang dapat dicuci dan digunakan kembali.Â
Atau bisa juga menggunakan sedotan berbahan kertas sebagai alternatif yang lebih baik dari sisi pencemaran lingkungan daripada sedotan plastik.
Ternyata ya, tanpa disadari Nanoplastik banyak bersembunyi di dapur Ibu-Ibu!Â
Bersembunyi di peralatan masak dan perkakas, dan masuk ke dalam makanan yang Ibu masak sehingga menjadi wabah Nanoplastik.
Namun, harapan belum pupus!
Dengan beberapa perubahan sederhana, Ibu-Ibu dapat mengurangi paparan Nanoplastik, sehingga kesehatan keluarga lebih terlindungi. *
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI