Mohon tunggu...
Andri S. Sarosa
Andri S. Sarosa Mohon Tunggu... Insinyur - Instruktur, Trainer, Konsultan Sistem Manajemen + Bapak yang bangga punya 5 Anak + 1 Istri

Insinyur lulusan Usakti

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Bahaya Microsleep dan Tips Menghindarinya

12 April 2024   09:29 Diperbarui: 14 April 2024   10:09 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: FieldingLawGroup.com

Lebaran 2024 ini, istilah microsleep tiba-tiba jadi trending topic.

Bermula pada H-2 Lebaran, kecelakaan fatal terjadi di jalan tol Jakarta-Cikampek Km. 58 Karawang, Jawa Barat, yang menyebabkan dua mobil terbakar dan 12 orang dinyatakan kehilangan nyawa. Lalu bus PO Rosalia Indah mengalami kecelakaan di ruas Tol Batang-Semarang Km. 370A, yang menewaskan tujuh orang.

Kedua kecelakaan hebat tersebut diduga disebabkan oleh microsleep yang dialami pengemudi, karena terbukti bahwa kedua kendaraan penyebab kecelakaan tiba-tiba keluar jalur pada saat melaju.

Microsleep itu apa sih?

Menurut Halodoc, microsleep adalah suatu kejadian hilangnya kesadaran seseorang karena rasa kantuk yang hebat, sehingga Anda tertidur secara tiba-tiba namun hanya dalam waktu yang sangat singkat, yakni sekitar satu detik hingga dua menit. Atau dalam bahasa awamnya: ketiduran sejenak.

Microsleep adalah sesuatu yang normal dan wajar dialami setiap orang, tidak hanya orang dewasa tapi juga anak kecil ketika kita melakukan kegiatan yang monoton, seperti baca buku, dengerin ceramah atau bahkan saat mengemudikan kendaraan bermotor dalam waktu yang lama.

Penyebab utamanya adalah, tentu, karena kurang tidur baik adanya gangguan tidur sehingga waktu tidur berkurang atau perubahan jam kerja dari kerja siang menjadi kerja malam misalnya.

Penyebab lain, bisa juga disebabkan kelelahan dan sedang mengkonsumsi obat-obatan yang menimbulkan rasa kantuk.

Microsleep saat mengemudi bahaya ngga sih?

Sumber gambar: LovePik.com
Sumber gambar: LovePik.com

Yuk kita coba hitung-hitungan.

Jika kita mengemudi kendaraan bermotor dengan kecepatan 60 km/jam, itu sama dengan kecepatan: 16,666 meter/detik.

Artinya, jika Anda kena microsleep selama 10 detik saja, berarti kendaraan Anda sudah melaju sejauh: 16,666 x 10 = 166,66 meter!

166,66 meter itu jauh ngga?

Bisa dibayangkan jika Anda lagi nonton sepakbola di stadion yang ada lintasan atletiknya, dari garis start sampai finish lintasan atletik didepan Anda, itu jaraknya 100 meter. Lumayan jauh kan?

Bagaimana jika kita mengemudikan kendaraan dengan kecepatan 80 km/jam? Kena microsleep selama lebih dari 10 detik?

Bisa kan dihitung jaraknya saat kita mulai memejamkan mata sampai terbangun lagi. Jika dalam jarak segitu kendaraan masih berjalan lurus, kita beruntung.

Tapi jika kendaraan berjalan kekiri atau kekanan maka nasib kita akan seperti kedua contoh kecelakaan diatas. Fatal kan?

Jadi gimana dong kalau kita mulai mengantuk saat melakukan perjalanan jauh?

Ada banyak tips anti microsleep, tapi tidak semua cocok untuk masing-masing individu karena sangat bergantung pada kondisi orangnya, misalnya umur, kegiatan sehari-hari, pekerjaan, hobby dan lain-lain. 

Berikut ini sedikit tips versi saya..

Jika mata kita mulai mengantuk:

1. Jangan (don't)

  • Minum kopi

Minum kopi akan menjadikan tubuh menjadi lebih fresh bagi sebagian orang tapi rasa kantuk itu akan datang kembali setelah efek kopi menghilang. Sebagian orang lagi malah tidak terpengaruh dengan efek kopi.. ngantuk ya ngantuk saja.

  • Cuci muka

Ini juga memberikan efek segar, tapi bahayanya karena wajah kita dingin lalu kena angin atau AC, malah membuat daya kantuk makin susah terkontrol.

  • Istirahat, main HP

Nah ini malah parah.. maksud hati istirahat sejenak, malah apdet status. Alhasil pas meneruskan perjalanan ngantuknya tambah parah apalagi ditambah nerusin main HP saat mengemudi.. walah!

  • Mengganjal mata dengan korek api

Film Mr Bean pernah mengajarkan untuk menghilangkan ngantuk dengan mengganjal mata pakai batang korek api. Ini tidak disarankan, malah bikin sakit mata.

Sumber gambar: coriolisconsulting.com
Sumber gambar: coriolisconsulting.com

2. Lakukan (do)

  • Tidur

Kantuk tidak boleh dilawan, sebaiknya kita yang nyerah. Dengan ijin penumpang, sudah seharusnya kita cari tempat istirahat untuk tidur sejenak agar kantuknya segera pergi. Setelah bangun, coba sedikit meregangkan otot dengan senam, niscaya tubuh akan fresh kembali.

  • Cari teman ngobrol

Ngobrol yang ringan dan lucu cukup efektif untuk menghilangkan kantuk daripada kita mendengarkan musik. Musik yang slow mendayu-dayu malah bisa bikin kita ketiduran.

  • Makan permen karet

Ini situasi darurat ketika tidak ada teman ngobrol sementara rest area masih jauh dan tidak memungkinkan untuk menepi dan tidur. Dengan mengunyah permen karet, maka gerakan mulut akan memberi sedikit energi untuk mata agar tetap terjaga untuk sementara waktu.

Nah, itu adalah tips-tips untuk menghindari microsleep. Cocok atau tidak, tergantung Anda.

**

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun