Mohon tunggu...
Jeki Van Helen
Jeki Van Helen Mohon Tunggu... Freelancer - Counselor (Special PTSD)

Profesional Counselor. Penulis pada jurnal-jurnal ilmiah tentang konseling trauma (Posttraumatic Stress Disorder atau PTSD), pendidikan, dan sosial sains lainnya. Berkarya dalam kebebasan dan melakukan pengabdian kepada masyarakat. Hobi bertani dan beternak, memasak, dan traveling.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Selamat Datang Legislator Baru! Layakkah Rakyat Optimis?

4 September 2019   17:09 Diperbarui: 4 September 2019   17:28 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Legislator di tingkat DPRD Kabupaten/Kota dan Propinsi pada masing-masing daerah telah diambil sumpah jabatannya, dan sebagian lainnya segera menyusul. Suasana gembira dan optimis terpancar dari wajah mereka yang terpilih, pasalnya mereka semua telah melewati persaingan yang super ketat bahkan ada yang menyebut BRUTAL. Dibalik suasana gembira tersebut, sesungguhnya kita masih merasakan duka yang teramat dalam, karena begitu banyak korban jiwa pada para penyelenggara pemilu di tingkat KPPS. Oleh karena itu, selayaknya para anggota legislatif terpilih mengemban amanah rakyat dengan sepenuh hati.

Dalam tulisan ini, penulis ingin mengajukan pertanyaan yang sederhana, BISAKAH RAKYAT OPTIMIS?. Masing-masing kita boleh menjawab, namun  jawaban saya adalah HARUS...!. Mengapa kita harus optimis?, karena tidak ada wadah lain bagi kita secara konstitusional untuk mengontrol jalannya pemerintahan dan menyalurkan aspirasi selain Lembaga Legislatif. Memang, selama ini kita sering dikecewakan dan bahkan merasa dicampakkan oleh mereka yang kita pilih, tapi harapan tidak boleh putus. 

Ada beberapa alasan mengapa kita harus optimis dengan kinerja legislator baru, yaitu:

1. Masyarakat semakin dewasa dalam berpolitik dan berdemokrasi, tidak bisa lagi di iming-imingi dengan janji-janji palsu, uang dan sebagainya, meskipun sebagian mungkin masih ada.

2. Masyarakat telah semakin mampu melakukan pengawasan kepada semua lembaga negara termasuk legislatif, banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengawasi di antaranya media sosial yang sama sekali tidak dapat dibendung. Informasi mengenai kinerja legislator dengan cepat bisa diakses, apa yang sedang dilakukan, bagaimana hubungannya dengan konstituen, semua dapat direkam.

3. Menghianiti pemilih adalah 'MEMBUNUH KARIR POLITINYA SENDIRI". Telah banyak bukti para politisi yang karirnya habis karena menghianati rakyat.

Lembar baru untuk periode lima tahun mendatang telah di buka, anggota legislatif pun harus memiliki optimisme untuk menjadi Legislator terbaik yang mewakili pemilihnya. Memberi kontribusi bagi kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat. Mementingkan kesejahteraan rakyat dan menghindarkan sikap mementingkan diri sendiri dan kelompok. MASA DEPAN INDONESIA KINI ADA DI MULUT MU, WAHAI LEGISLATOR....!

Demikian tulisan Saya kali ini, berharap dapat menghembuskan semangat optimisme kepada rakyat dan terutama sekali kepada para Legislator yang akan mengemban amanah. BUATLAH YANG TERBAIK!

Salam Hangat buat para Sahabat Anggota DPRD Kabupaten/Kota dan Propinsi seluruh Indonesia....!

Untuk masyarakat, Mari Kita Awasi Bersama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun