Mohon tunggu...
aris moza
aris moza Mohon Tunggu... Guru - menekuni dunia pendidikan sebab aku percaya dari sanalah mulanya segala keberhasilan itu bermula

seorang yang lantang lantung mencari arti dan makna dalam setiap langkah kecilnya. lalu bermimpi menjadi orang yang dikenal melalui karya-karyanya, bukan rupa, bukan harta, bukan panggkat atau jabatan.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Kosong....

28 November 2015   19:02 Diperbarui: 28 November 2015   19:08 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

ada saatnya aku merasa hidup dalam bayang-bayang kehampaan, hidupku seoalah berhenti tidak mempunyai arti sama sekali.

entah hal apa yang harus aku perbuat saat ini, hal itupun aku harus bingung, rasanya keberuntungan itu ketika tidak dilahirkan didunia, atau mati saat masih anak-anak. tidak merasakan bagaimana dunia yang isinya hanya kebohongan-kebohongan. dunia yang hanya di isi oleh kepentingan-kepentingan oleh para penguasa yang haus akan dunia, seolah semua hari menjadi siang. bulan bintangpun seakan tidak pernah hadir sebagai penghias malam. 

tidak ada kedamaian di dunia ini, semua seolah telah lenyap tak berbekas. mengharap pada kebenaran, dunia tidak pantas lagi menjadi tempat berharap. semua bertekuk lutut pada sebuah kepentingan sandiwara. kebanaran hanya ada di langit, dunia hanya kebohongan yang selalu dijejali oleh otak-otak tak bertuhan, otak-otak yang hanya berpikir semua dunia ini adalah permata yang harus di telan dalam-dalam.

merasakan kesewenang-wenangan, ketidak adilan, prsekongkolan para bandit dan media yang hanya menyiarkan sandiwara, hal remeh temeh yang tidak penting. dan pada akhirnya semua itu harus di telan oleh rakyat jelata, rakyat yang acapkali di cap bodoh, tidak mengerti apa-apa.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun