Desa Jatilor merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Desa tersebut terdiri dari tiga dusun yaitu Dusun Tempuran, Jatilor, dan Mulungan dengan jumlah penduduk desa yang mencapai angka 1.013 jiwa. Desa Jatilor terkenal dengan sebutan sentra padi di Kabupaten Grobogan karena 70% dari luas wilayahnya merupakan lahan pertanian. Oleh karena itu, sebagian besar penduduk Desa Jatilor memiliki mata pencaharian sebagai petani. Komoditas yang banyak ditanam di desa tersebut yaitu padi, bawang merah, kacang hijau, dan okra.
Desa Jatilor juga dikenal dengan upayanya dalam mewujudkan good governance. Hal ini terlihat dari kebijakan yang telah diterapkan oleh pemerintah desa setempat melalui penerapan Perdes dan perkembangan sarana prasarana di kantor Desa Jatilor yang semakin baik dan sudah melibatkan pemanfaatan teknologi yang canggih untuk pelayanan masyarakat seperti pengembangan fitur website ramah disabilitas, aplikasi pelayanan online Si Cantik Jelita (Sistem Informasi Pencatatan Administrasi Kependudukan dan Jendela Informasi Terintegrasi), dan Transaksi Non Tunai Dalam Pelaksanaan APB Desa Jatilor. Fasilitas yang tersedia ini tentunya sangat membantu masyarakat dalam pemantauan penyelenggaraan pemerintah Desa Jatilor melalui transparansi data informasi publik mengenai data administrasi desa.
Diterapkannya good governance, menjadikan Desa Jatilor memiliki sebuah prestasi yang membanggakan yaitu desa tersebut dinobatkan sebagai Desa Percontohan Antikorupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2022. Terdapat proses yang cukup panjang untuk mencapai prestasi tersebut. Berawal dari Desa Jatilor yang ditunjuk sebagai perwakilan desa di Kabupaten Grobogan untuk menjadi calon percontohan Desa Antikorupsi di tingkat Provinsi Jawa Tengah bersaing dengan 29 calon percontohan Desa Antikorupsi lainnya dari berbagai kabupaten di Jawa Tengah. Para calon desa percontohan Desa Antikorupsi diberikan bimbingan teknis terlebih dahulu yang kemudian dilakukan penilaian oleh tim penilai KPK.
Terdapat 5 indikator penilaian dengan 18 sub indikator budaya antikorupsi. Lima indikator tersebut yakni, penguatan tata laksana, pengawasan, kualitas pelayanan publik, partisipasi masyarakat, dan kearifan lokal. Desa Jatilor unggul dalam transparansi terhadap publik serta keterlibatan masyarakat dalam berbagai kegiatan. Pemerintah desa memfasilitasi masyarakat dengan berbagai kemudahan melalui inovasi aplikasi dan website yang dapat diakses dengan mudah. Pelayanan serta pengaduan masyarakat online pun dapat dilakukan masyarakat kapanpun dan dimanapun. Sehingga terciptalah kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah setempat serta dapat mengembangkan budaya antikorupsi baik di lingkup pemerintahan maupun sebagai contoh bagi masyarakat sekitar.
Desa Jatilor termasuk dalam tiga Desa Percontohan Antikorupsi di Provinsi Jawa Tengah dengan perolehan nilai skor 81,25 dengan Kategori A (Memuaskan) bersama dengan dua desa lainnya yaitu Desa Sijenggung Kabupaten Banjarnegara dan Desa Kemiri Barat Kabupaten Batang. Penghargaan Desa Percontohan Antikorupsi ini diberikan secara simbolis langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam kegiatan Kick off Pembentukan Desa Antikorupsi Provinsi Jawa Tengah pada Desember 2022.
