Fesyen Berkelanjutan Dengan Tukar Baju "Pakai Ulang, Olah Ulang": Mewujudkan Masa Depan Tanpa Sampah

"Pakai Ulang, Olah Ulang" fesyen berkelanjutan dengan tukar baju.

Kalau kita ngomongin fesyen, yang kebayang pasti baju-baju kece, tren terbaru, atau outfit yang lagi hits di media sosial. 

Tapi di balik kerennya dunia mode, ada sisi gelap yang jarang kita lihat: tumpukan sampah tekstil yang makin hari makin menggunung. 

Nah, di sinilah konsep fesyen berkelanjutan dengan tukar baju "Pakai Ulang, Olah Ulang" hadir sebagai solusi cerdas. 

Bukan cuma soal gaya, tapi juga soal bagaimana kita bisa peduli sama bumi.

Baca juga: "Pakan Ternak Ayam" dari Limbah MBG, Solusi Pengelolaan Sampah Berbasis Zero Waste

Apa sih maksudnya "Pakai Ulang, Olah Ulang"?

Simpelnya begini:

1. Pakai ulang.

Berarti kita memanfaatkan pakaian yang sudah ada, entah itu masih kita pakai, kita donasikan, atau kita ikutan kegiatan tukar baju (clothes swapping). 

Baca juga: "Pupuk Organik Cair" Dari Limbah Kulit Jeruk Sisa MBG, Solusi Bebas Sampah Berbasis Ekonomi Sirkular

Jadi baju nggak langsung dibuang cuma karena udah bosan atau merasa "nggak tren lagi".

Baca juga: Olah Daun Kering dan Kertas Bekas Jadi Arang Hemat Energi, Omzet Jutaan Tiap Produksi

2. Olah ulang lebih kreatif lagi. 

Pakaian yang udah nggak bisa dipakai tetap punya nilai.