Aturan Minum Air Saat Puasa Agar Ginjal Tetap Sehat

Puasa merupakan salah satu ibadah penting dalam agama Islam yang dilakukan oleh umat Muslim di seluruh dunia. 

Selama bulan Ramadan, umat Muslim menahan diri dari makan dan minum mulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. 

Namun, meskipun tidak diperbolehkan minum air selama puasa, penting untuk tetap memperhatikan aturan minum air agar ginjal tetap sehat.

Ginjal memiliki peran penting dalam proses filtrasi dan pengeluaran racun dari tubuh. 

Baca juga: Penggunaan Obat Tiga Kali Sehari Saat Puasa: Antara Kesehatan dan Ketaatan

Selama puasa, tubuh cenderung kekurangan cairan karena tidak ada asupan air selama beberapa jam. 

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi air dalam jumlah yang cukup saat berbuka dan sahur untuk menjaga kesehatan ginjal.

Berikut adalah beberapa aturan minum air saat puasa agar ginjal tetap sehat:

1. Minumlah Air Secukupnya Saat Berbuka: 

Baca juga: "Bersyukur" Masih di Beri Waktu

Saat berbuka, pastikan untuk minum air dalam jumlah yang cukup untuk mengganti kehilangan cairan selama berpuasa. Hindari minuman yang mengandung kafein atau gula berlebihan, dan pilihlah air putih sebagai pilihan utama.

Setelah berbuka, kita bisa minum satu gelas air putih sebelum makan untuk mengganti cairan yang hilang selama berpuasa. 

Baca juga: Membentuk Kebiasaan Ramah Lingkungan: Mengurangi Sampah Pasar Takjil Tanpa Plastik

Contohnya, kita bisa minum segelas air putih sekitar 250 ml sebelum mengonsumsi makanan berat.

2. Hindari Minuman Bersoda: