Refleksi Hari Karantina Indonesia ke-148 dan HUT ke-2 Badan Karantina Indonesia
"Karantina Tangguh, Sumsel Berkolaborasi, Indonesia Berdaya"
Tahun ini, bangsa Indonesia memperingati Hari Karantina ke-148 dan Hari Ulang Tahun ke-2 Badan Karantina Indonesia (Barantin) --- momentum berharga untuk merefleksikan perjalanan panjang pengabdian dalam menjaga kesehatan, keamanan hayati, dan sekaligus mendorong daya saing bangsa melalui ekspor.
Di Provinsi Sumatera Selatan, peringatan ini dilaksanakan dengan kegiatan donor darah dan vaksinasi rabies gratis bagi hewan penular rabies. Namun, makna di balik kegiatan ini jauh lebih luas --- mencerminkan semangat pelayanan publik, solidaritas sosial, dan kolaborasi lintas sektor yang menjadi identitas insan Karantina.
Donor Darah: Setetes untuk Kehidupan
Kegiatan donor darah yang dilaksanakan bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menggambarkan kepedulian dan kemanusiaan insan Karantina.
Setetes darah bukan hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga menjadi simbol bahwa Karantina hadir dengan hati, untuk melayani masyarakat tanpa batas profesi dan jabatan.
Di balik laboratorium dan gerbang perbatasan, insan Karantina adalah manusia yang peduli ---
yang memahami bahwa menjaga negeri bukan hanya dengan regulasi, tapi juga dengan empati.
Vaksinasi Rabies Gratis: Kolaborasi untuk Sumsel Bebas Rabies 2028