Mohon tunggu...
Iwan Wahyudi
Iwan Wahyudi Mohon Tunggu... Penulis - Founder PenulisKreatif.com dan PenerbitSatuArah.com

Penulis Kreatif adalah jasa penulisan terlengkap di Indonesia || Membantu Anda dalam penulisan buku umum (sebagai writer, co writer dan ghost writer), buku kisah hidup (biografi, autobiografi dan memoar) serta konten perusahaan (Buku Sejarah Perusahaan). Penerbit Satu Arah adalah Penerbit yang Lebih fokus menerbitkan buku Biografi dan Motivasi.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Cara Menjadi Guru dan Wirausahawan Kreatif

2 Desember 2020   08:38 Diperbarui: 2 Desember 2020   08:45 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber penuliskreatif.com

Eleman paling penting dari pendidikan adalah guru. Tanpa ada guru, tidak akan ada transfer ilmu. Tapi dengan adanya seorang guru, proses pendidikan bisa berjalan. Bahkan jika saat itu belum ada muridnya di satu tempat.

Sebagaimana kutipan almarhum Pendiri Pondok kami, KH Imam Zarkasyi, yang kurang lebih seperti ini:

"Jika ada murid hanya satu orang, maka satu orang itu yang akan saya ajar. Jika tidak ada murid pun saya akan mengajar dengan pena (menulis buku)."

Tentu pernyataan seperti ini hanya bisa disampaikan oleh seorang yang kreatif seperti beliau. Bukan oleh seorang guru yang akan berkurang niatnya jika anak didiknya yang diajarnya hanya berjumla segelintir orang.

Kembali lagi pada bahasan tentang kreativitas, seorang guru yang kreatif adalah mereka yang bisa menciptakan suasana belajar yang kreatif dan inovatis dalam segala usia sesuai jenjang yang diajarnya.

Misalnya di saat semua pekerjaan banyak memakai media pembelajaran pendukung seperti saat ini, guru bisa menggunakan alat bantu mengajar berupa proyektor saat kegiatan mengajar PAUD. Karena dengan cara ini siswa bisa memahami gambar yang disajikan, karena belum bisa membaca apa yang tersaji dalam setiap slidenya. Ini adalah tindakan yang unik dalam pendidikan anak, selain untuk mengenalkan pada mereka teknologi yang sudah sangat berkembang saat ini.

Menjadi guru kreatif memang bukan hal yang mudah, karena setiap saat mengajar ia dituntut untuk bisa memberikan metode pendidikan, pengembangan ide dan inovatif dalam penyampaiannya kepada anak didik. Kreativitas ini tentu harus dilatih sejak dini, bahkan sebelum ia menjadi guru.

Seorang guru tentu sebelum ia mengajar, telah menamatkan pendidikannya di bangku kuliah. Saat kuliah itulah sebenarnya bisa dilihat apakah cikal bakal kreativitas ini ada pada dirinya. Saat mahasiswa, misalnya ia kreatif dan inovatif melatih dirinya untuk melakukan hal-hal baru yang bermanfaat, misalnya dengan belajar menumbuhkan kreatifitas diri dengan membaca buku, membangun ide kreativitas dengan memiliki semangat yang tinggi dalam mendesain produk yang sebelumnya belum pernah ada.

Bukan hanya kreatif, seorang guru juga dituntut untuk bisa inovatif dalam menyampaikan pelajaran kepada siswa. Inovatif yang dimaksud adalah selalu menciptakan suasana belajar yang menarik, meski dengan keterbatasan media ajar, terutama bagi mereka yang mengajar di sekolah dengan peralatan seadanya. Guru inovatif dan kreatif memang sangat diharapkan bagi setiap murid dalam setiap jenjang pendidikan. Bahkan sejah PAUD hingga Perguruan Tinggi. Sudah menjadi kodrat manusia untuk menyukai hal-hal yang menarik, bukan yang membosankan.

Guru-guru seperti inilah yang nantinya akan menghasilkan anak-anank didik yang kreatif. Sudah bisa dibayangkan bagaimana serunya proses belajar mengajar dengan guru dan anak didik yang kreatif, dimana salahsatu indikatornya adalah anak bisa kritis dari gagasan guru, dengan tetap menyampaikannya dengan cara yag baik.

Seorang guru yang selalu mendapatkan ide di tempat kerja (kelas) dan anak didik yang selalu semangat untuk belajar kreatif adalah gambaran kelas idaman saat ini. Karena zaman telah berubah. Dulu anak kreatif identik dengan mereka yang bisa menggambar atau menghasilkan karya seni yang baik. Tapi sekarang tidak hanya itu, contoh anak kreatif aplikatif atau anak yang punya kreativitas dalam mengaplikasikan berbagai aplikasi (baik menggunakan dan menciptakan sesuatu dengan itu) termasuk juga sebagai anak yang kreatif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun