Mohon tunggu...
Iwan Septiawan
Iwan Septiawan Mohon Tunggu... Sales - An Indonesian lucky guy

Null

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Stop Saling Menyalahkan, Mari Bahu-membahu Lawan Covid

23 Mei 2020   13:27 Diperbarui: 23 Mei 2020   13:23 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Indonesia sedang diuji dengan ganasnya Corona Virus Covid-19. Virus asal Wuhan China ini sudah menginfeksi ribuan orang di Indonesia, tanpa pandang bulu. Kaya, miskin, tua, muda semua dalam incaran virus tersebut.

Teranyar, data pemerintah hingga Selasa (5/5/2020) pukul 12.00 WIB menunjukkan  penambahan 484 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Bertambahnya pasien Covid-19 itu menyebabkan total kasusnya di Indonesia kini berjumlah 12.071 orang, terhitung sejak kasus pertama yang diumumkan 2 Maret 2020.

Adapun, Indonesia saat ini tercatat sudah melakukan pemeriksaan terhadap 121.547 spesimen dari 88.924 orang yang diuji.

Artinya, satu orang bisa menjalani lebih dari satu kali pemeriksaan spesimen.

Dari 88.924 orang tersebut, diketahui ada 76.853 orang yang hasilnya negatif dan 12.071 yang positif. Kabar gembiranya, total ada 2.197 pasien yang sudah dinyatakan sembuh.

Nah, dalam melawan Covid-19 ini kita bisa saksikan tenaga medis menjadi garda terdepan dalam segala situasi. Begitupun, tentu hanya mengandalkan tenaga medis juga tidak cukup. Banyak aspek yang terdampak karena wabah ini termasuk ekonomi. Jadi inilah saatnya Indonesia menunjukkan bahwa mereka mengamalkan sila ke-3 Pancasila yakni Persatuan Indonesia.

Saatnya Indonesia berhenti saling menyalahkan dan mulai bahu-membahu membatu sesama dalam melawan Covid-19 ini.

Salah satu contoh sudah dilakukan PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), anak usaha PT PLN (Persero).

Selain mengamankan pasokan listrik, PT PJB juga telah memberikan sumbangsih berupa APD, dan bantuan-bantuan lainnya.

PJB turut menyumbangkan bantuan perlengkapan alat kesehatan yang diserahkan kepada masing-masing kepala daerah.

Pada pekan ini, PT PJB bersama PT Pembangkitan Jawa Bali Investasi (PJBI) secara maraton menyalurkan bantuan untuk daerah-daerah terdampak pandemi COVID-19. Anak dan cucu usaha PT PLN (Persero) ini mendistribusikan bantuan alat kesehatan di sekitar wilayah Jawa Barat.

Direktur Utama PJB, Iwan Agung Firstantara mengatakan, telah menginstruksikan  seluruh Unit Pembangkit PT PJB turut serta dalam membantu pencegahan dan memutuskan rantai penularan pandemi ini.

Dirut PJB itu menyebut kegiatan penyaluran bantuan kepada pemerintah setempat merupakan komitmen PJB membantu penanganan COVID-19.

Dirut PJB menyebut bantuan perlengkapan alat kesehatan telah disalurkan kepada Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat. Di harapkan, bantuan tersebut dapat dimanfaatkan para dokter dan perawat di RS-RS rujukan COVID-19 guna mencegah potensi penularan virus.

Sedangkan bantuan yang diberikan kepada masing-masing daerah meliputi Alat Pelindung Diri (APD) berupa APD Hazmat 150 buah, masker bedah medis 2500 buah, Sarung Tangan Medis 1500 set, dan juga Cairan Handsanitizer 80 Liter.

Bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh tenaga medis yang selama ini bekerja dengan APD yang minim. Dengan demikian diharapkan Covid-19 segera berlalu dari Indonesia.

Selain APD, lanjut Iwan, PT PJB juga menyumbanhkan masker, termometer, disinfektan dan lainnya untuk masyarakat.

"Untuk masyarakat ring 1 Unit Badan Pengelola Waduk Cirata (BPWC) bantuan yang diberikan berupa 600 liter cairan disfektan, 900 masker, 6 unit termometer, 90 botol handsanitizer, serta 3 unit alat semprot elektrik," kata Dirut PJB ini.

Sebelumnya, PJB bersama anak usahanya PT Sumber Segara Primadaya (S2P) juga telah menyalurkan bantuan kepada Yayasan BUMN Hadir untuk Negeri.

Nantinya, kata Dirut PJB, bantuan tersebut akan didistribusikan ke RS Darurat Penanganan Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran, maupun di RS BUMN yang tersebar di tanah air.

Dirut PJB juga menyebut kontribusi lainnya juga diberikan unit-unit pembangkitan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Antara lain, Unit Pembangkit Muara Karang dan UBJOM Indramayu menyumbangkan peralatan dan cairan disinfektan, PJB UBJOM Pulang Pisau menyumbangkan buah-buahan, sanitizer untuk pegutas posko COVID-19. Kemudian UBJOM Arun juga memberikan wastafel portable 10 unit, disinfektan 25 liter, spanduk imbauan, serta paket sembako 220 buah.

Selanjutnya, unit Lazis PJB juga telah menyerahkan 3.200 paket sembako serta bantuan uang tunai dan pelengkapan medis.

PJB juga menyalurkan bantuan berupa kain masker untuk masyarakat di sekitar UP Brantas, serta batuan APD di puskesmas dekat UBJOM Tenayan.

Dengan masifnya bantuan seperti yang dilakukan PJB ini, tentu besar harapan masyarakat agar Covid-19 lebih mudah dihadapi dan dikalahkan, bukan cuma lewat medis tapi juga persatuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun