Mohon tunggu...
Moh Ikhwan Alkahfi
Moh Ikhwan Alkahfi Mohon Tunggu... Fresh Graduate Chemical Engineering

Shall we explore together?

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Ramadan dan Lebaran Tanpa Pulkam? Mari Tetap Rayakan dengan Unik!

5 April 2025   21:07 Diperbarui: 5 April 2025   21:22 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana salat Idul Fitri

Setiap hari di masjid ini selalu diadakan buka puasa bersama. Tentunya ini disambut dengan antusias oleh penghuni sekitar. Ada yang aktif menghadiri kegiatan dan ada juga orang-orang baik yang ikut berdonasi demi keberlangsungan kegiatan ini.

Berburu Takjil Lokal yang Unik-Unik

Jajanan takjil di mana-mana
Jajanan takjil di mana-mana

Seluruh penjuru Indonesia boleh jadi sama-sama berjualan takjil. Namun siapa tau, bahwa tiap daerah tentu memiliki jenis takjil yang berbeda-beda untuk disantap. Sebab, tiap daerah memiliki kuliner khasnya masing-masing.

Maka, manfaatkanlah kesempatan itu untuk mencari takjil yang"tidak biasa" Kompasianers temukan di kampung halaman. Ini menjadi nilai keunikan tersendiri yang langka.

Kita bisa mengeksplor takjil-takjil yang tidak bisa kita temui di kampung halaman. Kapan lagi ya kan menjelajahi ribuan keunikan kuliner se-Indonesia?

Bertugas di Hari Raya

Lebaran masih ngantor? Tetap selalu bahagia!
Lebaran masih ngantor? Tetap selalu bahagia!
Nah, inilah satu hal inti yang baru saja saya alami. Di hari Idul Fitri 1446H ini, menjadi pengalaman pertama bagi saya melaksanakan tugas di kantor.

Seperti pemandangan hari lebaran biasanya, pagi itu ramai orang berbondong-bondong menunaikan salat Ied. Bahkan, terlihat juga beberapa orang lain yang hari itu masuk kerja dan melaksanakan tugas.

Walaupun beberapa hari sebelumnya pada pembagian jadwal ada 2 orang rekan saya lainnya yang bakal menemani di hari pertama dan kedua Idul Fitri. Namun pas hari-H, ternyata zonk. Saya kena prank hehe. Ternyata dua orang rekan yang saya harapkan akan menemani juga ikut cuti secara mendadak.

Tapi setidaknya Alhamdulillah masih ada seorang rekan kerja saya yang non Muslim masih bersedia masuk ke kantor menemani saya hari ini. Setidaknya saya benar-benar tidak sendirian kan ya! Saya juga bisa turut berbahagia ketika rekan kerja saya yang tidak masuk itu karena pada akhirnya bisa berkumpul dengan keluarga masing-masing di momen hari raya. Setidaknya saya sudah merasa diwakili lah ya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun