Sebenarnya, hanya kebetulan saja kalau saya sering memasak hidangan yang tidak membutuhkan minyak goreng yang lagi naik daun karena harganya mahal.Â
Saya juga penggemar gorengan, meski yang dikukus, yang direbus, yang dipanggang, saya juga suka. Itu sih apa-apa doyan, hihihi...Â
Saya penyuka tahu dan tempe. Tapi kali ini, saya ingin membuat menu berbahan dasar tahu. Kuliner yang berasal dari kedelai ini merupakan sumber protein nabati yang relatif digemari, lezat dengan tekstur dan rasa yang khas, empuk dan harganya terjangkau.Â
Sedang kerang, adalah request dari suami yang suka seafood. Hewan laut sumber protein hewani ini kaya akan kandungan zink yang bisa meningkatkan stamina pria. Cocok di konsumsi saat puasa untuk menjaga kebugaran. Ada juga kemangi yang kaya serat dan mengandung pilifenol untuk meremajakan sel.Â
Biar segera bisa dieksekusi dan bisa dinikmati saat berbuka nanti, mungkin lebih baik langsung kita simak resepnya.Â
- Satu buah tahu berukuran besar, haluskan.Â
-100 gram kerang kupas
- 1 butir telur
-segenggam kemangi
-1 buah tomat cincang halus.Â
Bumbu :
-1 butir kemiri berukuran besar
-2 siung bawang putih berukuran besar.Â
-3 buah bawang merah
-2 cm jahe
-1/2 sdt merica
- cabe rawit putih 5, merah 5 dan cabe merah 3, potong bulat. Kalau tidak suka pedas bisa diskip, atau diberi cabe utuh, dan saat membungkus taruh di atas jadi kelihatan dan bisa disingkirkan kalau ada anggota keluarga yang tidak suka pedas.Â
-kaldu bubuk(opsional, bisa diskip. Kl menggunakan kaldu bubuk, 1 saset, jangan ditambahkan garam, karena sudah asin)Â
-Garam setengah sendok makan(secukupnya)Â
-Gula pasir 1/2 sendok makan
-sereh dimasukkan saat merebus untuk mengurangi aroma amis dari kerang.
Cara Membuatnya :
1. Haluskan bumbu, campur dengan tahu yang sudah dihaluskan.Â
2. Tambahkan kerang, kemangi dan tomat cincang.Â
3. Aduk rata, dan tambahkan telur. Aduk lagi sampai rata.Â
4. Bungkus dengan daun pisang, dibentuk bulat pipih memanjang. Kukus 20 menit setelah air mendidih.Â
5. Angkat, siap dihidangkan.Â
Selamat mencoba, semoga puasa kita berkah.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H