Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Local Wisdom Orang Sunda, Penangkal Intoleransi di Jawa Barat

6 Juli 2022   22:06 Diperbarui: 8 Juli 2022   05:31 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rafani Achyar dan Isson Khairul. Foto: Didik Wiratno

Polda Jabar Intens Rawat Kerukunan

Indeks kerukunan umat beragama di Jawa Barat, bukan hanya menjadi perhatian Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jawa Barat. Irjen Pol Suntana sejak dilantik sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat pada 31 Oktober 2021, memberikan perhatian penuh terhadap hal tersebut.

Polda Jawa Barat, antara lain, melakukan Lomba Da'i Kamtibmas Jajaran Polda Jabar secara teratur. "Kegiatan ini menjadi sarana yang sangat penting, guna mencegah serta menangkal perilaku intoleransi serta penyebaran paham radikalisme," ucap Irjen Pol Suntana, yang sebelumnya adalah Wakil Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri (Wakabintelkam).

Irjen Pol Suntana menyadari, perlu adanya personel Polri dari jajaran  Polda Jabar yang berperan selaku Da'i, sebagai pengemban strategi Pemolisian Masyarakat (Polmas). Dengan demikian, ketika personel Polri tersebut melakukan sambang serta penyuluhan, mereka akan lebih leluasa dan lebih intens mengomunikasikan pesan-pesan untuk mencegah radikalisme, terorisme, dan intoleransi.

Dalam skala yang lebih luas, Irjen Pol Suntana selaku Kapolda Jabar, secara sungguh-sungguh menggalang Kemitraan Ormas dan Polri untuk menjaga serta memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). "Dalam menindak kejahatan, Polisi tidak dapat bekerja sendiri. Polisi perlu bantuan dari berbagai pihak, antara lain dari Organisasi Masyarakat (Ormas)," lanjut Kapolda Jabar tersebut.

Rafani Achyar dan Isson Khairul. Foto: Didik Wiratno
Rafani Achyar dan Isson Khairul. Foto: Didik Wiratno

Karena itu, Irjen Pol Suntana senantiasa mengingatkan, agar Ormas dan para anggotanya tidak mudah terhasut untuk bergabung dengan kelompok-kelompok radikalisme. Dalam konteks Kemitraan Ormas dan Polri, Irjen Pol Suntana berharap kemitraan yang telah terjalin baik selama ini, perlu terus ditingkatkan, demi menjaga serta memelihara Kamtibmas.

Rafani Achyar, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jawa Barat, menilai, Kemitraan Ormas dan Polri adalah suatu keharusan. Karena, dengan 27 kabupaten-kota, dengan luas 35.377,76 kilometer persegi, serta penduduk sekitar 50 juta jiwa, kolaborasi Ormas dan Polri sangat dibutuhkan untuk menjaga Kamtibmas Jawa Barat.

Bandung, 6 Juli 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun