Mohon tunggu...
Isna Harisatun Nadlifah
Isna Harisatun Nadlifah Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya Isna, saya seorang mahasiswa disebuah Universitas, saya suka membaca buku-buku tentang keagamaan.Dengan menulis saya dapat menuangkan ide dan gagasan yang saya dapatkan dari membaca buku.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kurangnya Adab Terhadap Guru Menjadi Penyebab Tidak Berkahnya Ilmu

31 Mei 2023   15:00 Diperbarui: 31 Mei 2023   14:56 1246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Adab terhadap guru sangatlah penting bagi seorang murid. Karena kurangnya adab terhadap guru dapat menjadi penyebab tidak berkahnya ilmu. Adab terhadap guru merupakan salah satu nilai penting dalam tradisi dan budaya banyak masyarakat di seluruh dunia. Menghormati guru sebagai orang yang memberikan pengetahuan dan bimbingan adalah sebuah prinsip yang dijunjung tinggi.

Ketika seseorang tidak menghargai guru atau tidak memiliki adab yang baik terhadap guru, hal itu dapat mengganggu hubungan antara guru dan murid. Kurangnya adab bisa berarti tidak menghormati guru, tidak memperhatikan pelajaran, tidak mengikuti aturan-aturan yang ditetapkan oleh guru, atau bahkan berperilaku kasar terhadap guru.

Dalam Islam, misalnya, penghormatan terhadap guru dianggap sangat penting. Rasulullah sendiri mengajarkan umatnya untuk menghormati guru dan menganggap guru sebagai salah satu pintu masuk ke surga. 

Contoh adab yang baik terhadap guru ialah murid harus menjaga perilakunya ketika berbicara kepada guru. Murid tidak boleh berbicara lebih keras dari pada gurunya. Kemudian dalam berbicara dan bertanya hati selalu menunjukan sifat rendah diri sehingga tidak tumbuh perasaan keraguan terhadap guru. Seperti dalam Al-Qur'an surat Al-Hujurat ayat 3:

Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah, mereka itulah orang-orang yang telah diuji hatinya oleh Allah untuk bertakwa. Mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar."

Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk menghargai guru dan memiliki adab yang baik terhadap mereka. Dengan menghormati guru dan memperhatikan adab yang seharusnya, seseorang dapat menciptakan lingkungan belajar yang harmonis, saling mendukung, dan penuh berkah.

Untuk mencapai keberkahan ilmu, kita dapat melalui beberapa cara. Salah satunya adalah dengan memuliakan dan mendo'akan guru yang telah memberiakan ilmu kepada kita. Mencintai dan menghormati guru merupakan bagian dari akhlak terpuji dan penting untuk dilakukan agar hidup ini menjadi berkah.

Penting untuk diingat bahwa berkah tidak selalu berarti kekayaan materi atau kesuksesan dunia yang instan. Berkah juga bisa berarti kedamaian batin, kebahagiaan, pertumbuhan spiritual, atau pengaruh positif yang lebih luas dalam kehidupan seseorang dan masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun