Mohon tunggu...
Ismail
Ismail Mohon Tunggu... Dosen - Penulis merupakan penggiat ilmu astronomi Islam.

Menulis untuk merekam perjalanan sejarah

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Rukyah Hilal sebagai Warisan Harus Diwarisi

1 Mei 2022   10:51 Diperbarui: 11 Mei 2022   11:12 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Brosur rukyah hilal: sumber gambar dari prodi ilmu falak

Rukyah (pengamatan) Hilal merupakan warisan ilmuwan muslim yang paling orisinil. Berkat dari aktivitas rutin rukyah hilal dan rukyah benda langit lainnya telah membawa manusia ke peradaban sekarang, di mana manusia sudah mampu melangkah ke luar angkasa.

Sebagai sebuah warisan, kegiatan rukyah hilal ini harus diwariskan untuk generasi selanjutnya. Meningkatkan aktivitas rukyah hilal merupakan sebuah sikap menutup pintu kemajuan dunia dalam memahami rahasia dibalik jagat raya.

Rukyah Hilal harus dimaknai sebagai sebuah metode dalam memecahkan teka-teki visibilitas hilal yang masih tersembunyi. Sampai hari ini, kriteria visibilitas hilal masih didiskusikan baik di tingkat nasional maupun internasional.

Bagi umat Islam, rukyah hilal bukan hanya sebuah perintah agama, namun juga sebagai upaya merawat warisan untuk peradaban yang lebih maju. Tidak berlebihan, seandainya rasul tidak memerintahkan rukyah hilal sebagai metode penentuan awal bulan Hijriyah tentunya tidak adanya teknologi teleskop yang mendunia bahkan sampai ke program wahana antariksa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun