Mahasiswa semester 5 Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini melaksanakan kegiatan pengembangan modul ajar tematik yang diberikan kepada lembaga PAUD. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu guru dalam menyediakan pembelajaran yang menarik, bermakna, dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bentuk penerapan langsung dari teori yang telah dipelajari di perkuliahan, khususnya pada mata kuliah Perencanaan Pembelajaran AUD.
Modul ajar yang disusun mengangkat tema "Profesiku" dengan subtema "Dokter", dan diterapkan di RA Al Asror. Melalui tema ini, anak-anak diajak mengenal lebih dekat profesi dokter sebagai salah satu pekerjaan yang memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan dan menolong sesama.
Dalam pelaksanaannya, mahasiswa merancang berbagai kegiatan pembelajaran yang menarik dan interaktif. Beberapa kegiatan yang dilakukan antara lain bermain peran menjadi dokter dan pasien, mengelompokkan alat-alat kesehatan, menyebutkan nama-nama perlengkapan medis sederhana, serta mewarnai gambar profesi dokter. Melalui kegiatan tersebut, anak-anak belajar sambil bermain dan mengembangkan berbagai aspek perkembangan, seperti bahasa, kognitif, sosial-emosional, motorik halus, dan nilai moral agama.
Guru di RA Al Asror menyambut positif kegiatan ini. Menurut mereka, modul ajar yang dibuat mahasiswa mampu menambah referensi dan variasi kegiatan pembelajaran di kelas. Selain itu, kehadiran mahasiswa juga memberikan semangat baru bagi anak-anak dalam mengikuti kegiatan belajar.
Melalui proses penyusunan dan penerapan modul ajar ini, mahasiswa mendapatkan pengalaman berharga tentang bagaimana teori pembelajaran dapat diimplementasikan secara nyata di lapangan. Mahasiswa juga belajar berkolaborasi dengan guru untuk menciptakan kegiatan yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini.
Harapannya, kegiatan ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan agar mahasiswa memiliki kesempatan lebih luas dalam mengasah keterampilan merancang pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan anak usia dini. Dengan demikian, pendidikan PAUD ke depan dapat terus berkembang menjadi lebih berkualitas dan menyenangkan bagi anak-anak.
Penulis: Isma Fahimatul Khikmah
Mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Ank Usia Dini, Universitas Negeri Semarang
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI