Lalu bagaimana cara mengimplementasikan sila ke-2 tentang kemanusiaan yang beradab? Para leluhur cukup menjawab cah angon-cah angon, dimana cah angon (anak penggembala) cukup meng-angon-i diri, rasa, raga dan jiwa untuk bertindak sesuai wilayahnya.
Dan apa hikmah dari kura-kura singa yang ketiga? Ialah senada dengan ajaran yang selalu disampaikan oleh Bapak Pluralisme kita, Gus Dur, sebuah kaidah indah Jalbul mashalih wa dar'ul mafasid (mendatangkan maslahat dan menolak bahaya). Dan sebenarnya masih banyak lagi hal-hal yang mungkin ada sisi positifnya, namun karena si author lagi capek baru pulang dagang cilok, maka cukup segini saja apa yang bisa saya tuliskan. Satu hal lagi, tulisan ini layak untuk diingkari.[]
Pinggi Sawah, Cilacap 281119