[caption id="" align="aligncenter" width="300" caption="Illustrasi Washington Post Tentang Turkey Dan ISIS"][/caption]
Siapa yang tidak kenal Turkey adalah Negara yang pernah menjadi Ibu Kota Khilafah Utsmaniyah di jamannya. Kejayaan Khilafah pernah tegak di Turkey berabad lamanya yang berakhir dengan dekrarasi Kemal Artatuk tentang sekularisasi terhadap Utsmaniyah.
[caption id="" align="aligncenter" width="250" caption="Lambang Sebuah Kelompok Sosial Di Turkey yang bergerak di bidang penelitian Islam"]
Turkey sangatlah berkepentingan dengan ISIS, bahkan dukungan Turkey ini tidak bisa di bilang kecil dalam pembangunan khilafah Irak Suriah. Jutaan Dollar Amerika di habiskan hanya untuk membantu gerakan Islamisasi yang dilakukan ISIS. Hal mana menurut pengakuan petinggi Turkey. Banyak sekali masyarakat Turkey yang bergabung di ISIS, di Samping menjadi trassit para Mujahid khilafah Islamiyah, gabungan dari berbagai negara, termasuk muslim barat atau eropa. Lebih dari 3000 ribu pejuang ISIS berkebangsaan Muslim turkey.
Menurut Penulis dan analis The Washington Times , Mujahid sunni Turkey yang mendapat dukungan Mujahid lokal Irak dan Suriah, sengaja melawan pemerintah Pusat [baik Irak ataupun Suriah] yang di dukung Syiah Iran. Daniel Pipes PresidenForum Timur Tengah meyakinkan dalam situsnya . Bahwa memang benar benar itu perang melawan Syiah yang berakar dari Sunni Turkey dan penduduk lokal.
[caption id="" align="aligncenter" width="400" caption="Abu Muhammad salah seorang Tokoh ISIS yang di rawat dirumah Sakit Istambul Turkey"]
Banyak Negara Timur tengah meyakini bahwa Republik Turkey turut andil dan memberikan dukungan pada berdirinya ISIS [ Negara Islam Irak Suriah]. Serangan utama di Irak lebih bersifat serangan ISIS terhadap basis kepenting Turkey di wilayah Turkey disepanjang perbatasan Suriah dan Wilayah Mousul. Hal ini digunakan hanya untuk membantah kecurigaan Iran terhadap Turkey, yang menuntut keduanya menggagas pertemuan antara Turkey dan Iran.
[caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Gambar pejuang ISIS dari berbagai Negara: Kosovo, Mecedonia Dan Bosnia Herzegovina Sedang shalat di lapangan Istambul Turkey sebelum berangkan ke Irak dan Suriah"]
ISIS menerima dukungan Turkey karena alasan perdana menteri Turkey adalah Muslim yang sedangn melihat bangsanya kafir, yang kemudian perlu menampilkan sosok Islam yang benar. Sikap Turkey sekalipun pernah bertemu Presiden Iran, tidak berarti terdapat kemajuan perdamaian keduanya, karena perang Suriah dan Irak di waktu yang berbeda. Hal ini memang bentuk kesengajaan Turkey yang sebenarnya anti Iran.
Ditengah usaha memperkuat hubungan bilateral antar kedua negara, sebenarnya tak pernah ada kepercayaan, disamping persaingan yang terus terjadi, sektariana yang tak bisa dibendung oleh sebab konsep keyakinan yang berbeda antara Turkey dan Iran. Bisa saja suatu saat terjadi perang teluk yang lebih dahsyat atas dasar perbedaan keyakinan antara Iran dan Turkey. Sebagaimana ketegangan yang terus berlangsung.
Ankara [Turkey] mungkin bisa saja menolak mebantu ISIS, namun faktanya tidaklah demikian, bahkan sangat luar biasa dukungan Turkey terhadap ISIS, meskipun ISIS pernah menduduki kedutaan Turkey di Irak, apalagi kalau dilihat dari anggota ISIS asal Turkey yang cukup banyak jumlahnya. “ Sebagaimana kita memiliki perbatasan cukup panjang di Suria”. Tutur Orhan Kemal sebagai kolumnis dalam surat kabar Turkey. Lanjutnya dia mengatakan :”Dukungan Turkey sangatlah penting buat para Mujahidin ISIS yang keluar masuk di Negara Turkey. Memang benteng pertahanan ISIS tidak secara kebetulan dekat dengan Turkey, melainkan tidak lepas dari adanya hubungan sejarah Mujahid asal Turkey
Bukti lain adanya adanya hubungan mesra antara ISIS dan Turkey, bisa di lihat dari bendera ISIS, yang sebenarnya merupakan lambang “HiSADER” yang kemudia diadopsi ISIS sebagai bendera Mujahid. Bendera itu sebelumnya digunakan oleh sebuah kelompok yang bernama HiSADER tersebut : Haznider Islami Arastirma Yasatma Ve Yardimlasma Dernegi”.[semacam lembaga penelitian Islam] Sebuah simbol kelompok sangat ternama diturkey yang bergerak di bidang penelitian Islam
Sikap pemerintahan Turkey , Endorgan banyak berperan, termasuk dukungan dana yang di sumbangkan ke ISIS. Hal ini sangat menunjukkan upaya turkey mengembalikan Khilafah Utsmany yang telah hilang, dengan menggunakan tangan panjang kelompok ISIS. Bahkan ketika Abu Muhammad terluka parah, di bawa dan di rawat Turkey, lalu mungkinkah Turkey tak akan mengutuknya, jika memang bukan kerja sama Turkey dengan ISIS.
Juga bisa di perhatikan sikap Menteri luar Negeri Turkey yang menandaskan bahwa ISIS bukanlah Terorisme. Menteri Luar Negeri Turki membuat komentarnya pada program televisi di mana ia tampaknya membela ISIS dari tuduhan “terorisme” atau label “radikal”. Davutoglu mengatakan kepada pemirsa bahwa “struktur seperti ISIS dapat tampak seperti struktur milisi radikal . Didalam strukturnya ada kebanyakan orang Arab Sunni, dan sejumlah besar warga Turkmens.
Hal ini semakin meyakinkan kalau berdirinya ISIS bukan sekedar hasil rekayasa para mujahidin yang dituduh Teroris oleh kebanyak orang, tetapi lebih tepat ISIS adalah hasil rumusan pejuang Islam Turkey yang didukung pemerintah Turkey, dan bergabungnya elemin Arab dan Barat kedalam tubuh ISIS.