Tidur setelah makan sahur? Mungkin banyak yang melakukannya, karena merasa masih belum cukup tidur sewaktu terbangun untuk makan sahur.
Bahkan, ada pula yang ogah-ogahan makan sahur, hanya sedikit makan dan minum, lalu kembali tidur tanpa melakukan salat subuh terlebih dahulu.
Jelas hal itu kesalahan fatal, karena menunaikan salat subuh itu sifatnya wajib. Lagipula, dilihat dari sisi kesehatan, tidur setelah makan sahur sangat tidak dianjurkan. Begini alasannya.
Pertama, lemak tubuh akan menumpuk, apalagi kalau makan sahurnya banyak mengandung karbohidrat dan lemak. Jika pola tidur setelah makan menjadi kebiasaan, akan mengakibatkan obesitas.
Kedua, sistem pencernaan tidak mampu mencerna makanan dengan baik, yang akan berakibat meningkatnya produksi asam lambung.
Ketiga, membuat tubuh merasa lebih lemas, karena energi yang biasanya digunakan untuk aktivitas sehari-hari, sekarang digunakan untuk proses pencernaan.
Jadi, ketika bangun lagi setelah tertidur sehabis makan sahur, justru tubuh menjadi lemas. Tubuh akan lambat dalam merespons sesuatu.
Makanya, jangan pandang sebelah mata soal bahaya tidur setelah makan sahur. Bagaimanapun caranya, hindari tidur setelah makan sahur.
Lalu, apa sebaiknya yang dilakukan setelah makan sahur dan salat subuh? Ada banyak pilihan, antara lain sebagai berikut.
Pertama, melaksanakan salat subuh di masjid, terutama bagi yang laki-laki. Selain mendapat pahala yang besar, menghirup udara bersih di saat subuh juga menyehatkan.