Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Ketika Nonton Film di Bioskop Terpaksa Beli Karcis Catutan

21 Januari 2024   06:29 Diperbarui: 21 Januari 2024   06:47 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi karcis bioskop jadul | dok. dagelan.co, dimuat idntimes.com

Anda pernah mendengar lagu yang dinyanyikan almarhum Bing Slamet dengan judul "Nonton Bioskop"? Kalau pernah, usia Anda sudah bisa saya tebak, hehe.

Ya, lagu Nonton Bioskop itu sering saya dengar yang dipancarkan oleh radio transistor yang ada di rumah saya, sewaktu saya kecil di awal dekade 1970-an.

Berikut ini saya kutipkan lirik lagu tersebut, khusus untuk bait pertama saja, karena ada hubungannya dengan topik yang saya tulis.

Malam minggu, aye pergi ke bioskop

Bergandengan, ama pacar nonton koboi

Beli karcis, tau-tau kehabisan

Jaga gengsi, terpaksa beli catutan.

Ada dua kata yang ingin saya elaborasi, yakni "karcis" dan "catutan". Dulu, memang ada profesi tidak resmi yang disebut dengan tukang catut karcis bioskop.

Karcis itu maksudnya tiket, inilah istilah yang digunakan waktu dulu. Istilah karcis konon berasal dari Bahasa Belanda.

Bioskop model dulu berbeda jauh dengan bioskop era sinepleks sekarang ini. Kalau sekarang bioskop berada dalam mal, dulu bioskop merupakan gedung besar yang berdiri sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun