Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Menjamurnya Jasa Laundry Kiloan, Konsumen Harus Jeli

5 Juli 2022   06:20 Diperbarui: 5 Juli 2022   07:11 2511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi jasa laundry|dok. KABAR.NEWS/Irvan Abdullah

Persaingan yang ketatlah yang menyebabkan harga jasa laundry relatif murah. Bahwa sekarang ini banyak ibu-ibu yang bekerja dan tidak punya asisten rumah tangga, memang menjadi peluang jasa laundry.

Masalahnya itu tadi, usaha laundry bisa jadi sudah terlalu banyak, sehingga para pelanggan cenderung memilih yang paling murah.

Nah, inilah bocoran "rahasia perusahaan" yang mungkin berhasil Anda gali dari sumber pelakunya langsung. Ternyata ada usaha laundry yang berhemat secara dil uar batas.

Misalnya, cucian pelanggan A digabung dengan pelanggan B dan C, sehingga cucian penuh berdesak-desakan di mesin cuci.

Kemudian, deterjen cair dituangkan relatif sedikit, lamanya mencuci pun disetel dengan jumlah menit relatif singkat.

Dengan begitu, bisa jadi pakaian yang dicuci belum bersih, bahkan untuk pakaian dalam mungkin saja masih ada bakterinya. Pakaian dalam pelanggan A bisa bercampur dengan baju kantor pelanggan B.

Setrika yang licin dan memakai pewangi menjadi semacam kamuflase agar pelanggan merasa pakaiannya sudah bersih.

Kalau Anda nanti jadi terjun ke bidang per-laundry-an, Anda sebaiknya tampil beda, mengacu pada teori diferensiasi. 

Jika Anda ikut-ikutan bersaing di harga murah, itu namanya menerapkan strategi cost leadership, yang artinya harus mampu lebih efisien dari para pesaing.

Nah, jika Anda dalam posisi sebagai konsumen biasa, tentu sekarang Anda sudah tahu bahwa harus jeli dalam memilih jasa laundry yang bisa dipercaya.

Catatan: tentang taktik jasa laundry yang menyimpang di atas ditulis setelah menonton tayangan stasiun televisi SCTV (Sabtu pagi, 2/7/2022) yang melakukan semacam liputan investigasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun