Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Foto Gaya Bebas, Kenapa Gayanya Begitu-Begitu Saja?

25 Desember 2021   11:03 Diperbarui: 25 Desember 2021   11:15 2137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Image foto gaya bebas di acara pernikahan|dok. instagram.com/aldiphoto, dimuat beautynesia.id

Kebetulan ada saudara sepupu saya yang menikahkan anaknya, pada hari Minggu (12/12/2021). Acara resepsinya berlangsung secara sederhana dengan undangan yang relatif sedikit.

Tentu pertimbangannya karena sekarang pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berakhir, sehingga protokol kesehatan tetap harus dipatuhi.

Dengan sedikitnya tamu undangan, maka acara foto-foto di bawah arahan seorang fotografer profesional bisa dilakukan dengan leluasa.

Sepertinya sudah standar dalam acara pernikahan, pengambilan foto dimulai dengan foto khusus kedua mempelai dalam berbagai pose. 

Ada pose kedua mempelai memperlihatkan buku nikah masing-masing, pose berhadap-hadapan, sampai foto yang lumayan mesra. Bagi pasangan yang sudah halal, tak perlu malu beradegan mesra.

Setelah itu sesi foto berlanjut dengan formasi yang lebih banyak. Misalnya, kedua mempelai diapit pasangan orang tua salah satu mempelai dan dengan orang tua kedua mempelai.

Berikutnya, baru saudara-saudara kandung dari mempelai ikut berfoto. Biasanya bergantian, dengan saudara kandung mempelai wanita dan saudara kandung mempelai pria.

Kemudian, kedua mempelai degan keluarga besar mempelai wanita, bergantian dengan keluarga besar pengantin pria. keluarga besar tersebut terdiri dari om, tante, sepupu, keponakan, dan sebagainya.

Nah, saya ikut difoto pada kelompok keluarga besar tersebut. Setelah itu, saya dan istri juga ditahan oleh mempelai untuk foto berempat, yakni kedua mempelai dan kami berdua.

Baik ketika saya ikut difoto maupun tidak, selalu oleh fotografer dijepret beberapa kali. Namun demikian dapat dikelompokkan dalam dua versi gaya berfoto.

Pertama, oleh pengarah foto diminta bergaya standar atau konvensional. Biasanya yang difoto berpose dengan sedikit senyum sambil teriak cheese agar enak dipandang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun