Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kritik terhadap Film "Tilik", Jangan Generalisasi Wanita Berjilbab Suka Berghibah

24 Agustus 2020   00:07 Diperbarui: 24 Agustus 2020   07:56 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baik, sekarang saya ingin menanggapi pendapat teman saya. Saya setuju, mengacu pada ajaran agama Islam, berghibah itu tidak boleh. Demikian pula menceritakan kelemahan atau aib suami sendiri kepada orang lain.

Tapi cara teman saya menyimpulkan bahwa seolah-olah semua wanita berjilbab senang berghibah, jujur saja, saya tidak sependapat. Soalnya, dalam film itu sendiri, ada tokoh Yu Ning yang telah mengingatkan Bu Tejo agar menjaga ucapannya.

Bahwa sekarang mayoritas muslimah (wanita muslim) memakai jilbab, saya kira itu fakta. Apalagi di sebuah desa di kawasan Yogya, bisa jadi hampir semuanya berjilbab.

Namun perlu diingat, orang yang berjilbab tidak otomatis mematuhi semua ajaran agama. Jadi, kalau ada yang masih suka bergunjing, ya begitulah memang yang terjadi di tengah masyarakat.

Saya tidak ingin kreativitas pihak yang terlibat dalam film "Tilik" didiskreditkan dengan menuding sebagai tidak bersahabat dengan umat Islam. Apalagi sampai ada yang melakukan demonstrasi dengan dalih membela agama, saya kira jadi terlalu jauh. Justru jadikan sebagai kritik sosial agar kita menjauhi ghibah.

dok. bisnis.com
dok. bisnis.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun