Memasuki babak kedua, kembali satu gol dilesakkan Garuda Muda pada menit 46. Kali ini berkat kegigihan Marselino Ferdinan yang mampu merebut bola meski dikepung tiga pemain lawan. Ferdinan kemudian menendang ke tiang dekat yang gagal diantisipasi kiper Vietnam.
Setelah itu mental pemain Vietnam mulai menurun, sebaliknya Garuda Muda semakin percaya diri. Maka aksi-aksi ciamik dari para pemain yang berasal dari berbagai daerah itu, termasuk dari Maluku dan Papua, makin sering terlihat.
Tapi karena faktor usia yang masih remaja, banyak pemain kita yang menderita kram kaki dan terpaksa ditandu ke luar lapangan.
Selamat buat Garuda Muda. Kemenangan tersebut menjadi modal berharga, tapi harus mampu tampil konsisten karena lawan berikut tak bisa dianggap enteng.
Timor Leste pada saat bersamaan di luar dugaan menghajar Filipina 7-1 dan Myanmar berbagi angka 0-0 dengan Singapura.Â
Ayo Garuda Muda, libas semua lawanmu dan boyong trofi ke tanah air. Jangan kalah sama tim tahun lalu yang antara lain diperkuat si kembar Bagas-Bagus, Sutan Zico dan Supriadi yang berhasil menjurai Piala AFF U-15 2018.
