Saat ini semua mata tertuju pada Messi. Apapun yang dilakukan Messi bakal menjadi pusat perhatian pencinta sepak bola dunia. Betapa tidak, gerak-gerik Messi bakal menjadi materi utama analisis dan prediksi jelang laga semifinal Argentina Vs Kroasia.
Strateginya bakal dikulik, kelemahannya bakal dicari, kekuatannya bakal dianalisis, seluruh perhatian tampaknya memang terfokus pada Messi. Terlebih Messi dkk terancam sanki FIFA terkait “kericuhan” saat pertandingan Argentina Vs Belanda. Seluruh supporter ikut tegang dan menanti bakal seperti apa jalan pertandingan nanti?
Saat latihan, seluruh kamera menyorot setiap gerakan Lionel Messi, wartawan turut riuh mengabadikan dan merekam tim dan kapten Argentina sebagai latar belakang “pemotretan” di lapangan.
Sekitar 400 jurnalis, sebagian besar fotografer dan videografer, berkumpul di Universitas Qatar pada Senin untuk melihat Argentina berlatih sebelum pertandingan semifinal melawan Kroasia pada Selasa malam di Stadion Lusail.
Media sebagian besar berasal dari Argentina dan Amerika Latin. Mereka memiliki waktu 15 menit untuk mengumpulkan rekaman dan foto sebanyak mungkin sebelum petugas keamanan mengawal semua orang keluar.
Bintang berusia 35 tahun itu mengatakan sebelum turnamen bahwa ini akan menjadi Piala Dunia terakhirnya, yang hanya meningkatkan perhatian.
Dia telah memenangkan setiap gelar klub besar dan tim nasional, kecuali Piala Dunia . Dia nyaris pada 2014, tetapi Amerika Selatan kalah dari Jerman di final.
"The Little Magician" di lapangan hijau itu akan menyamai banyak rekor nanti. Ini akan menjadi pertandingan Piala Dunia ke-25, membawanya sejajar dengan pemain hebat Jerman Lothar Matthaus sebagai pembuat rekor penampilan bersama dalam sejarah Piala Dunia.
Jika Albicelestes berhasil mencapai final, dia akan langsung memegang rekor tersebut.Pada hari Senin, dia tersenyum dan tidak menunjukkan tanda-tanda tekanan atau kegugupan.
Para pemain dengan seragam latihan berwarna biru tua tampak bersemangat, dengan senyum dan olok-olok di sekelilingnya dengan tawa yang keras dari waktu ke waktu.
Argentina telah kehilangan satu pertandingan dalam 41 pertandingan terakhir mereka. Para pemain menghabiskan sebagian besar waktu 15 menit untuk melakukan latihan dasar, kebanyakan keepy-uppies dan crossing, jogging atau peregangan.
