Mohon tunggu...
Irhamna  Mjamil
Irhamna Mjamil Mohon Tunggu... Apoteker - A learner

Pharmacist | Skincare Enthusiast | Writer Saya bisa dihubungi melalui email : irhamnamjamil@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Empat Hal yang Keliru tentang Aceh

12 September 2021   21:36 Diperbarui: 12 September 2021   21:43 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mesjid Raya Baiturrahman, foto oleh omanina_aja via instagram

Aceh, provinsi yang terletak di ujung pulau Sumatera ini terkenal dengan julukannya sebagai bumi Serambi Mekkah. Hal tersebut bermula karena penyebaran agama Islam pertama kali datang melalui daerah Aceh. 

Selain itu, mayoritas masyarakat Aceh beragama Islam. Aceh di masa lalu dikenal sebagai kerajaan Islam yang bahkan menjalin kerjasama dengan Turki di masanya. 

Aceh sendiri memiliki ibu kota Banda Aceh. Di Banda Aceh sendiri terdapat mesjid raya baiturrahman yang terkenal dengan ikonnya bumi Serambi Mekkah. 

Banyak orang yang beranggapan bahwa Aceh adalah daerah yang dianggap "ekstrem" untuk dikunjungi. Terlebih bagi mereka yang beragama non muslim. Banyak yang menganggap bahwa daerah ini "berbahaya" untuk dikunjungi. 

Image provinsi miskin juga melekat di provinsi ini. Hal tersebut bermula dari hasil rilisan BPS yang mengatakan bahwa Aceh adalah provinsi paling miskin se-sumatera. Selain itu, banyaknya papan bunga di depan kantor gubernur yang menyindir kinerja pemerintah saat itu. 

Sebenarnya Aceh tidaklah sekaku yang diberitakan di media sosial. Ada empat hal yang keliru tentang Aceh, yuk baca ulasannya ! 

1. Perempuan yang tinggal di Aceh wajib berhijab. 

Sebagai daerah yang memiliki mayoritas penduduk beragama Islam, banyak yang beranggapan jika di Aceh harus memakai jilbab bagi perempuan. Entah itu yang beragama islam maupun yang non muslim. 

Terlebih lagi banyak berita yang menampilkan bagaimana polisi islam disini merazia perempuan yang tidak memakai jilbab. Sebenarnya di Aceh tak ada kewajiban bagi yang beragama non muslim untuk memakai hijab. Mereka yang beragama non muslim bebas tidak menggunakan hijab selagi pakaian yang digunakan masih sopan. 

2. Hukum cambuk berlaku juga bagi non muslim. 

Tahun 2018 ada banyak artikel di media sosial yang merilis berita tentang penganut agama kristen yang dicambuk di Aceh. Dikarenakan berita tersebut banyak yang mencemooh dan menganggap Aceh adalah kita intoleran. 

Kenyataannya adalah penganut agama Kristen tersebut lebih memilih untuk dihukum cambuk dibandingkan mendekam di jeruji besi. Hal tersebut karena ia menganggap dipenjara terlalu lama dibandingkan dengan hukuman cambuk. Di Aceh sendiri peraturan daerah yang berlaku dikecualikan untuk mereka yang beragama non muslim. 

3. Aceh adalah daerah yang konservatif.  

Banyak orang yang menganggap bahwa Aceh adalah daerah yang konservatif. Banyak juga yang menganggap di Aceh tidak memiliki tempat ibadah lain selain mesjid. 

Di Aceh ada juga daerah pecinan yang mayoritasnya adalah penduduk tionghoa dan beragama non muslim. Selain itu, di tengah kota terdapat gereja kristen katolik, kristen protestan, vihara, dan kuil. Bahkan kuil Palani Andawer yang sempat hancur ketika tsunami melanda di tahun 2004 silam dibangun kembali oleh pemerintah Aceh. 

Acara keagamaan juga tak ada larangan disini dan pemerintah kota juga menjamin keamanannya. Prinsip masyarakat Aceh "selama tidak menganggu dan mengusik keyakinan mereka maka silahkan beribadah sesuai agama yang diyakini". 

4. Tsunami melanda seluruh wilayah Aceh. 

Pertanyaan banyak orang ketika tahu saya orang Aceh adalah "bagaimana ketika tsunami waktu itu?" Saya langsung menjelaskan secara singkat dan mengatakan bahwa daerah rumah saya tidak terdampak tsunami. 

Tsunami yang melanda Aceh di tahun 2004 silam membuat banyak orang berpikir jika seluruh wilayah bumi Serambi Mekkah ini juga terkena dampaknya. Ada beberapa daerah di Aceh yang tidak terdampak tsunami. Hal tersebut karena faktor ketinggian daerah. 

Pantai Lampuuk sumber : dokumen pribadi. 
Pantai Lampuuk sumber : dokumen pribadi. 

Aceh juga memiliki banyak pantai yang dapat diakses hanya dengan jarak 30 menit dari pusat kota. Ada banyak juga warung kopi bagi pencinta kopi. Jadi, jangan ragu untuk berkunjung ke bumi Serambi Mekkah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun