Dalam naskah yang ditulis Business Daily Africa, fenomena La Sape yang mementingkan pakaian daripada makan. Fakta ini berbanding terbalik dengan para penganut Sapeurs yang banyak pengangguran yang coba mencari nafkah di Eropa.
Oleh sebab itulah, banyak orang yang mengatakan bahwa La Sape adalah kumpulan orang bodoh.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!