Berhasilkah Greysia/Apriyani, The Minions dan Ginting Pertahankan Gelar Indonesia Master 2021?

Apakah tahun ini terulang kembali ? Indonesia mengirim enam wakil terbaiknya untuk sektor Ganda Putra yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (The Minions), Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan (The Daddies), Leo Rolly Carnando/Daniel Martin (The Babbies), Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Y Rambitan dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana. 

Dengan ketidak ikut sertaan China pada turnamen ini, bisa dipastikan Indonesia masih berpeluang untuk meraih tiket All Indonesian Final di Daihatsu Indonesia Master 2021. Kita doakan yang terbaik, Amin.

Apakah Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil memeprtahankan gelar untuk Hattrick ?

Tahun lalu Daihatsu Indonesia Master 2020 menjadi sejarah baru untuk Greysia Polii dan Apriyani Rahayu dalam meraih gelar pertamanya di turnamen Indonesia Master 2020, hal ini menjadi awal mula kebangkita mereka sebelum berlaga di ajang Olimpiade 2020 di Tokyo. 

Pada waktu itu lawan yang di hadapi oleh Greysia dan Apriyani adalah Ganda Putri unggulan pertama dari Denamrk yaitu Maiken Fruergaard/Sara Thygesen, duel kedua pasangan sangat menarik karena memakan waktu laga selama satu jam dua puluh menit dengan rubber game yang dimenangkan oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu 18-21, 21-11 dan 23-21.

Apakah Greysia Polii dan Apriyani Rahayu bisa mempertahankan gelar dan membuat sejarah baru dengan mencetak Hattrick ? dengan segudang pengalaman yang ditoreh oleh Greysia Polii dan pengalaman yang didapatkan oleh Apriyani Rahayu ketika berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. 

Saya yakin dan percaya mereka bisa masuk ke babak Final Daihatsu Indonesia Master 2021, karena mereka sudah memiliki bekal dan mental yang kuat untuk bisa bersaing dan mempertahankan gelar di tahun yang lalu. Pada sektor Ganda Putri kali ini juga akan banyak ditemani oleh pemain muda yang di Tour Eropa kemarin mereka lumayan bagus penampilannya seperti Siti Fadia  Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto, mereka akan menjadi penerus untuk sektor Ganda Putri Indonesia bersaing di kompetisi Internasional di masa yang akan datang.

Apakah Anthony Sinisuka Ginting berhasil mempertahankan gelarnya ?

Istora Senayan Jakarta sangat heboh ketika Ginting akan melawan Tunggal Putra Denmark Anders Antonsen, kedua pemain memiliki history tersendiri pada ajang turnamen Indonesia Master 2020. Anders Antonsen dulu pernah meraih gelar pertamanya di Istora Senayan Jakarta pada tahun 2019, ia mengabadikan kemenangan itu sebagai pencapain terbaiknya pada masa itu selama berkarir di dunia bulutangkis. 

Namun, gelar itu harus lepas dan berlapang dada untuk memberikannya kepada Anthony Sinisuka Ginting dengan bermain ketat dan ramai sekali gemuruh suara supporter di Istora dalam memberikan dukungan kepada kedua pemain Top Dunia ini. Pertandingan berhasil dilakukan dalam rubber game yaitu 17-21, 21-15 dan 21-19.

Tahun ini Ginting lebih percaya diri setelah ia berhasil meraih medali Perunggu di Olimpiade Tokyo 2020, kemenangan itu berlanjut dengan ia berhasil membawa Piala Thomas Cup 2021 ke tanah air dimana setelah 19 tahun lamanya tidak pernah kembali ke pangkuan ibu pertiwi. 

Saya yakin dan percaya Anthony Sinisuka Ginting bisa menaklukkan pemain yang lain seperti Victor Axelsen, Kento Momota, Chao Tien Chen, Anders Antonsen dan masih banyak lagi perwakilan negara Eropa dan Asia yang ikut andil meramaikan turnamen ini.

Harapan supporter Indonesia kepada atlet Bulutangkis Indonesia

Sumber foto: badminton.ina/akun twitter |Ilustrasi Dirut MNC Media hadir dalam kerjasama turnamen badminton