Kelebihan yang diperoleh dengan memahami kepemimpinan, disiplin dan manajemen waktu sebagai mahasiswa adalah keterampilan berpikir, kreativitas dan kecakapan dalam berpartisipasi dalam proyek aktifitas mahasiswa. Karena itu pembaca atau mahasiswa yang maju mengingatkan agar tidak merasa bingung atau malas pada saat membangun suatu pengaruh positif di alam sosial....
Pertama yang kita akan bahas tentang kepemimpinan nih para kompasiana
Mengapa kepemimpinan harus dipelajari? Haruskah kita menjadi yang paling berpikiran kuat, yang paling baik dan yang paling berbudi segala persoalan yang ada? Apakah kepemimpinan itu punya hubungan dengan suatu proses pendidikan atau pelajaran yang diterapkan di sekolah? Tentu tidak.Â
Tapi karena kepemimpinan adalah perwujudan dari keyakinan tentang politik, karakter dan nilai-nilai dan sifat-sifat persepsi manusia terhadap kehidupan sehari-hari (living) dalam masyarakat: antara lain hubungan antar individu. Kepemimpinan itu sebagai elemen dari persepsi manusia berkaitan dengan lembaga-lembaga atau institusi tertentu -- baik itu perguruan tinggi maupun ke tingkat lebih lanjut.
Kepemimpinan mengandung berbagai pengertian, menurut Garry Yukl definisi kepemimpinan sebagai berikut : kepemimpinan sebagai sebuah proses pengaruh sosial yang dalam hal ini pengaruh yang sengaja dijalankan oleh seseorang terhadap orang lain untuk menstruktur aktivitas-aktivitas serta hubunganhubungan di dalam sebuah kelompok atau organisasi (Yukl, 1994: 2), kepemimpinan adalah prilaku dari seorang individu yang memimpin aktivitas-aktivitas suatu kelompok ke suatu tujuan yang ingin dicapai bersama (share goal) (Hemhill& Coons, 1957:7).
Kepemimpinan adalah pengaruh antar pribadi yang dijalankan dalam suatu situasi tertentu, serta diarahkan melalui proses komunikasi, ke arah pencapaian satu atau beberapa tujuan tertentu (Tannenbaum, Weschler & Massarik, 1961:24), kepemimpinan adalah pembentukan awal serta pemeliharaan struktur dalam harapan dan interaksi (Stogdill, 1974:411), kepemimpinan adalah peningkatan pengaruh sedikit demi sedikit pada dan berada di atas kepatuhan mekanis terhadap pengarahan rutin organisasi (Katz & Kahn, 1978:528).
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi aktvitas sebuah kelompok yang diorganisasi ke arah pencapaian tujuan (Rauch & Behling, 1984:46), dan kepemimpinan adalah sebuah proses memberi arti (pengarahan yang berarti) terhadap usaha kolektif dan yang mengakibatkan kesediaan untuk melakukan usaha yang dinginkan untuk mencapai sasaran (Jacob & Jacques, 1990:281).
Kepemimpinan secara umumnya merupakan kemampuan seseorang untuk memimpin, mengarahkan, dan mempengaruhi orang lain dalam mencapai tujuan tertentu. Secara umum, kepemimpinan dapat didefinisikan sebagai proses memimpin, mengarahkan, dan memotivasi anggota tim atau kelompok untuk mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien.
Seorang pemimpin biasanya bertanggung jawab atas membuat keputusan yang baik, menentukan arah, menginspirasi orang lain, memimpin dengan teladan, dan menciptakan lingkungan kerja yang positif dan produktif. Kepemimpinan dapat ditemukan di berbagai bidang, termasuk bisnis, politik, pendidikan, dan organisasi nirlaba, dan dapat diaplikasikan pada semua tingkat hierarki dalam sebuah organisasi.
