Mohon tunggu...
Ira Aamelia
Ira Aamelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobiii saya bernyanyi dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Teman Terbaik Adalah Diri Kita Sendiri

19 Desember 2023   04:01 Diperbarui: 19 Desember 2023   05:53 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Kita manusia terlahir ke dunia ini sendiri. Kita manusia meninggalkan dunia ini sendiri. Dari kecil kita diajarkan untuk berteman dengan orang sekitar, bersosialisasi di sekolah, lingkungan, dan masyarakat. Mendapatkan teman sebanyak-banyaknya, hingga mencari pengakuan sosial dari orang di sekeliling. Tidak salah berpikiran seperti itu, hidup bersosial dengan orang lain adalah hal yang baik. Tapi terkadang ada yang kita lupa, kita lupa untuk berteman dengan diri sendiri.
 
Aku ngerasa kayanya aku jahat bgt sama diriku sendiri soalnya aku gabisa ngasih perhatian. yang sama sebagaimana aku ngasih perhatian ke orang lain, ketika aku punya temen dan aku ngerasa aku cocok berteman sama dia yang biasanya aku lakukan adalah kalau dia ulang tahun aku selalu ngucapin, ngasih doa bahkan kalo bisa sampe ngasih hadiah. terus kalo mereka lagi merasa sedih aku mencoba selalu ada disamping mereka dan ketika mereka butuh cerita aku selalu ada tapi kenapa aku malah menjelek"an diriku sendiri aku ngga yakin sama kemampuan ku sendiri, aku nyalahin diri aku sendiri pokoknya kalau ada kejadian yang gak sesuai kemauan aku. hal yang pertama aku lakuin adalah menyalahkan diri aku sendiri ya walau pun dalam satu point tertentu itu dibutuhkan buat evaluasi diri cuma kalo keseringan itu ga baik buat diri aku.
 
Bergumul dengan diri sendiri terkadang jauh lebih menyulitkan karena tidak ada yang bisa kita salahkan atau bahkan jadi teramat sangat menyalahkan diri sendiri. Menjadi jauh lebih sensitif akan setiap ketidaknyamanan yang kita alami. Mempertanyakan diri sendiri, apakah kita pantas mendapatkan kesempatan atau bahkan mempertanyakan nilai kita sebagai individu. Tapi kalau memang sedang butuh direnungkan, tidak masalah. Karena terkadang dengan merenung dan menyempatkan diri untuk diam dalam keheningan dan mendengarkan diri sendiri itu juga bisa menjadi bentuk apresiasi diri. Self-reward tidak harus selalu dalam bentuk belanja tanpa arah saat tanggal cantik atau pesan makanan online setiap merasa jenuh. Self-reward juga bisa berwujud keheningan yang kamu habiskan dengan dirimu sendiri sambil meyakinkan bahwa kamu sudah melakukan yang terbaik. Terlepas hasilnya baik atau tidak di mata orang lain, kamu bisa dengan bangga mengatakan bahwa itu cukup. Diri kita cukup.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun