Mohon tunggu...
Iwan Permadi
Iwan Permadi Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja kreatif televisi dan Guru Bahasa Inggris

a freelance tv creative

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"CONTE'S CAM" Reality Show tanpa Settingan

3 April 2022   14:35 Diperbarui: 3 April 2022   14:36 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyaksikan tamparan Will Smith kepada Chris Rock di ajang penganugerahan Piala Oscar 2022 beberapa waktu lalu menyisakan tanda tanya, apakah itu beneran atau settingan?

Yang jelas faktanya Will Smith minta maaf karena sikapnya yang menurutnya tidak termaafkan dan Chris Rock malah laku keras menjadi host di beberapa acara lain sesudahnya. 

Juga faktanya pagelaran Academy Awards itu cuma berlangsung 3 jam karena acara serupa tahun lalu ratingnya jeblok dan yang menonton sedikit. 

Whatever, itulah realita kehidupan yang diakibatkan oleh media sosial yang tanpa bumbu itu jadi tidak menarik alias flat atau datar  seperti juga halnya berita Crazy Rich abal-abal  negeri 62 ini yang ketahuan akhirnya cuma penipu-nyewa mobil mewah cuma buat konten-What a pathetic! Menyedihkan.

Bicara tentang flat atau datar ujung-ujungnya di setiap kegiatan saat ini yang dilempar ke media sosial cuma perlu perhatian bagi yang menonton, yang membaca dan yang memberi komentar. 

Tanpa respon dari spectator media sosial, setiap status, tayangan atau postingan tidak bisa viral dan buat apa? Mengarungi dunia tontonan yang sekarang sudah jadi tuntunan, tidak pelak acara reality show tanpa settingan adalah salah satu genre yang ditunggu baik orang yang secara spontan melakukan hal yang unik dan tidak bisa diulang lagi atau melakukan hal konyol yang tidak dia sadari membahayakan dirinya sendiri.

Olahraga seperti sepakbola yang dimanage dengan profesional dengan konsep menjujung tinggi integritas dan kesungguhan hati pastilah akan menghasilkan tontotan berkelas dan inilah reality show sesungguhnya. 

Dengan bantuan perangkat audio visual yang makin canggih saat ini, setiap gambar atau image yang muncul terutama saat close up pemainnya baik dengan bola atau tanpa bola akan membangun sebuah tontonan yang menarik. 

Ditambah dengan suara (audio) gegap gempita dari penonton hingga keluhan pelatih atau pemain akan mengkonstruksi sebuah tayangan yang lengkap tanpa harus disetting (direkayasa).

Membedakan Christiano Ronaldo (CR7) dan Lionel Messi dalam keterampilan bermain sepak bola itu 11 12 (tidak beda jauh), namun ekspresi wajah di lapangan saat senang dan sedih, menurut saya berbeda, karena CR7 sangat ekspresif dan lebih punya nilai jual. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun