Namun, ada satu catatan: microfiber cenderung menahan panas. Jadi, bila tanpa bantuan pendingin udara, seprai ini bisa terasa gerah pada malam tropis.
Jadi, Mana yang Tepat untuk Anda?
Jika prioritas Anda adalah tidur sejuk dan nyaman, katun hampir selalu menjadi pemenang. Tapi jika yang dicari adalah praktis, cepat kering, dan ekonomis, microfiber bisa jadi solusi. Bahkan, banyak pengelola akomodasi di Bali mengombinasikan keduanya---katun untuk kamar tamu premium, microfiber untuk kebutuhan harian.
Bagaimana dengan Anda, lebih suka kelembutan alami katun atau kepraktisan microfiber? Yuk, bagikan pengalaman Anda di kolom komentar!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI