Mohon tunggu...
Ni Kadek Ayu Inten Indra Swari
Ni Kadek Ayu Inten Indra Swari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hobi saya membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Konfigurasi Elektron [Silakan Dipahami dan Dicermati]

4 Oktober 2022   21:35 Diperbarui: 4 Oktober 2022   21:41 1531
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

11 Na = 1s2 2s2 2p6 3s1 [Ne] 3s1

19 K = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 atau [Ar] 4s1

  • Aturan Hund

Aturan Hund yang ditemukakan oleh Friedrick Hund pada tahun 1930, dia menyatakan bahwa "elektron-elektron dalam orbital -- orbital suatu subkulit  cenderung untuk tidak berpasangannya".

Dalam pengisian orbital -- orbital yang setingkat atau orbital -- orbital yang energinya sama, Hund menyatakan bahwa elektron -- elektron tidak akan berpasangan terlebih dahulu sebelum masing -- masing orbital berisi satu buah elektron dengan spin yang sama. Konfigurasi elektron dituliskan dalam bentuk diagram bentuk orbital. Spin elektron digambarkan dengan menggunakan tanda panah, yaitu:

  • Tanda panah ke atas () untuk elektron dengan harga s = +1/2
  • Tanda panah ke bawah ()untuk elektron dengan harga s = -1/2

Elektron -- elektron baru berpasangan yang apabila subkulit sudah tidak ada lagi orbital kosong. Dalam menyatakan distribusi elektron -- elektron pada orbital-orbital dalam suatu pada subkulit, konfiurasi elektron dituliskan dalam bentuk diagram orbital.

  • Prinsip Larangan Pauli

Prinsip Larangan Pauli adalah prinsip dari mekanika kuantum yang diremuskan oleh fisikawan austria yang ditemukan oleh Wolfgang Pauli pada tahun 1926, dia menyatakan bahwa "tidak boleh terdapat dua elektron dalam satu atom dengan empat bilangan kuantum yang sama". Orbital yang akan sama mempunyai bilangan kuantum n, l, dan m tetapi yang membedakan hanya pada bilangan kuantum spin (s). dalam setiap orbital hanya terdapat 2 elektron dengan spin (arah putar) yang sangat berlawanan. Jadi, satu orbital yang dapat ditempati spin yang sama dengan salah satu elekktron sebelumnya.

Dalam suatu bentuk yang sangat paling sederhana pada elektron atom tunggal, aturan ini yang menyatakan bahwa tidak benar hanya dua elektron yang hanya memiliki bilangan kuantum yang sama. Pada bilangan n, m, l, dan ml elektron seluruhnya sama, ms yang harus berbeda, sehingga dalam kedua elektron yang tersebut yang memiliki spin yangsangat berlawanan. Secara tidak benar dua fermion identik (pertikel dengan spin pecahan)boleh menduduki keadsan kuantum yang sama secara bersamaan. Dengan demikian dalam dua elektron yang dapat mempunyai kesamaan dari tiga bilangan kuantum, tetapi dalam dua elektron tersebut harus mempunyai bilangan kuantum spin (s) yang berbeda yaitu adalah + 1/2 atau -1/2 . Pada setiap orbital dua buah elektron mempunyai bilangan kuantum spin arahnya berlawanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun