Di balik teduhnya pepohonan di Jl. Legoksari Raya No. 5, Patemon, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, berdiri sebuah tempat yang tak hanya menjadi ruang menimba ilmu agama, tetapi juga tempat tumbuhnya karakter dan kerja sama: Pondok Pesantren HQ Al-Asror. Di sinilah Kelompok Ruang Berdaya menanamkan gagasan kreatifnya melalui sebuah program yang tak hanya menyenangkan, tetapi juga sarat makna pendidikan karakter. Program ini lahir dari pengamatan terhadap para santri remaja yang tengah beranjak dewasa---usia di mana rasa ingin tahu, semangat, dan energi melimpah sering kali membutuhkan wadah positif untuk diarahkan. Melihat potensi itu, kelompok Ruang Berdaya menghadirkan sebuah kegiatan bertema "Team Work", yang bertujuan menanamkan nilai-nilai kebersamaan, saling percaya, komunikasi efektif, dan tanggung jawab bersama dalam mencapai tujuan kelompok.
"Kami ingin para santri memahami bahwa keberhasilan tidak bisa diraih sendirian. Dalam kehidupan, baik di pesantren maupun di luar nanti, keberhasilan selalu lahir dari kolaborasi dan saling mendukung," ujar salah satu anggota tim pelaksana.
Sasaran kegiatan ini adalah para santri berusia 14--15 tahun, usia di mana mereka sedang giat menyesuaikan diri dengan lingkungan sosial dan mulai membentuk identitas pribadi. Kegiatan dilaksanakan di aula pondok pesantren, dikemas secara interaktif, edukatif, dan menyenangkan agar santri dapat belajar dengan cara yang gembira. salah satu kegiatan yang paling menarik perhatian adalah pembuatan es krim putar menggunakan baskom dan kaleng. Dalam proses yang sederhana namun menantang itu, para santri diajak untuk membagi peran, berkomunikasi, dan bekerja sama agar es krim berhasil terbentuk dengan sempurna. Melalui proses tersebut, mereka belajar bahwa hasil terbaik hanya bisa dicapai dengan koordinasi dan kekompakan.
Selain kegiatan utama, Kelompok Ruang Berdaya juga melahirkan berbagai luaran edukatif sebagai bentuk nyata dari proses pembelajaran yang kreatif dan aplikatif. Di antaranya adalah video edukasi dan tutorial pembuatan es krim putar yang menggambarkan bahwa hasil yang manis hanya dapat dicapai melalui kerja sama yang solid; buku panduan games dan ice breaking yang dirancang agar santri dapat bermain sekaligus belajar dengan cara yang menyenangkan; serta poster dan PowerPoint edukatif yang menjelaskan arti dan manfaat penting dari "Team Work". Tak berhenti di situ, tim juga membuat flayer mitra Pondok Pesantren Al-Asror sebagai bentuk dukungan promosi dan kerja sama berkelanjutan, serta after movie dan video profil mitra yang akan diunggah ke YouTube sebagai media promosi dan dokumentasi kegiatan. Karya-karya tersebut tidak sekadar menjadi hasil akhir, tetapi menjadi bukti nyata bahwa pendidikan nonformal mampu menjembatani pembelajaran karakter dengan cara yang inovatif dan bermakna.
Melalui kegiatan ini, diharapkan nilai-nilai seperti kebersamaan, saling mendukung, serta menghargai peran orang lain dapat terus tumbuh dalam kehidupan para santri, baik di pesantren maupun di masyarakat nanti.  dengan adanya kegiatan ini  Kelompok Ruang Berdaya tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga menanamkan pengalaman hidup yang membekas. Program ini menjadi bukti bahwa pendidikan nonformal memiliki peran penting dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, kolaboratif, dan siap menghadapi tantangan masa depan dengan semangat kebersamaan. Pondok Pesantren HQ Al-Asror tidak hanya menjadi tempat menimba ilmu agama, tetapi juga ruang bagi para santri untuk belajar arti kebersamaan, membangun karakter, dan menyalurkan energi positif. Dari sebuah kaleng es krim sederhana, mereka belajar bahwa keberhasilan selalu terasa lebih manis saat diraih bersama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI