Mohon tunggu...
Intan Salindri
Intan Salindri Mohon Tunggu... Mahasiswa - To err is human to forgive is divine

Hanya seorang mahasiswi biasa yang sangat ingin berkunjung ke Switzerland

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Ajak Orangtua untuk Memanfaatkan Smartphone sebagai Media Pembelajaran Bahasa Inggris untuk Anak

31 Agustus 2021   13:00 Diperbarui: 16 September 2021   14:06 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Edukasi kepada orangtua terkait pemanfaatan Smartphone sebagai media pembelajaran bahasa Inggris/Dokpri

Semua orangtua pasti ingin anaknya bisa menguasai banyak hal seperti berenang, memainkan piano, bela diri dan lain-lain. Namun perlu diperhatikan bahwa sesuatu yang dapat dikuasai oleh anak juga merupakan pengaruh dari orangtua. Sebagai contoh: seorang anak menyukai dan menguasai teknik memasak karena ia terbiasa menghabiskan banyak waktu dengan orangtuanya memasak di dapur. Baginya, melihat orangtua memasak merupakan sesuatu yang menarik dan seru untuk dilakukan maka dari itu ia bertekad menjadi chef dan mulai mempersiapkan dirinya dengan cara belajar di sekolah memasak. Melalui contoh tersebut, bisa dikatakan bahwa minat anak bertumbuh karena orangtua. 

Orangtua menjadi orang pertama yang memperkenalkan kegiatan tersebut. Semakin sering orangtua menunjukkannya maka semakin besar kesempatan anak untuk meniru dan menyukai kegiatan tersebut. Hal ini juga berlaku pada penguasaan bahasa Inggris untuk anak. Anak tidak akan menyukai dan tertarik dengan  bahasa Inggris jika orangtuanya sendiri tidak pernah memperkenalkan bahasa Inggris kepadanya. 

Seperti sasaran proker Kegiatan KKN BTV III Universitas Jember, beliau sangat ingin anaknya yang berada di bangku SD kelas 6 dapat mempersiapkan dirinya untuk belajar bahasa Inggris sebelum ia mendapatkan mata pelajaran tersebut di bangku SMP nanti. Beliau menyadari bahwa anaknya pasti akan kesusahan dalam mempelajari bahasa baru maka dari itu mengajari anak pentingnya belajar bahasa Inggris dasar sebelum memasuki jenjang pendidikan SMP merupakan sesuatu yang bagus. Akan tetapi, kesadaran orangtua tanpa adanya contoh yang dapat ditiru oleh anak itu tidaklah cukup. 

Orangtua harus memperkenalkan bahasa Inggris pada anak dengan cara sering berbicara dengan bahasa Inggris, melatih kosakata nya, menonton film bersama, bahkan membacakan dongeng berbahasa Inggris sebelum tidur. Begitu banyak cara yang dapat dilakukan orangtua untuk memperkenalkan bahasa Inggris kepada anak. Tetapi bagi target sasaran saya, beliau merasa kesulitan dalam mengajari dan memperkenalkan bahasa Inggris kepada anaknya karena beliau sendiri tidak bisa bahasa Inggris padahal di era digitalisasi seperti ini, kita sudah sangat dimudahkan oleh teknologi. Teknologi bisa menjadi kunci penyelesaian masalah yang dialami oleh target sasaran saya.

Gambar 1. Edukasi kepada orangtua terkait pemanfaatan Smartphone sebagai media pembelajaran bahasa Inggris/Dokpri
Gambar 1. Edukasi kepada orangtua terkait pemanfaatan Smartphone sebagai media pembelajaran bahasa Inggris/Dokpri
Melihat masih banyaknya orangtua yang tidak bisa memanfaatkan Smartphone dengan baik, khususnya tidak dapat mendampingi anak belajar bahasa Inggris maka melalui program kerja saya, saya ingin mengedukasi orangtua mengenai pemanfaatan Smartphone bagi orangtua untuk mendampingi dan mengajari anak belajar bahasa Inggris. Dalam mempelajari bahasa Inggris di era digitalisasi, orangtua harus tau beberapa aplikasi dan website penting seperti :

1. Google Translate

Google translate merupakan kamus canggih yang pemakaiannya hanya butuh menuliskan kata atau kalimat yang hendak diterjemahkan. Hanya dengan beberapa detik maka kata atau kalimat yang hendak diterjemahkan akan muncul. Dengan memanfaatkan aplikasi Google Translate, orang tua juga dapat belajar kosakata baru dan mengajarkannya pada anak. Pemakaiannya yang praktis dan efisien tanpa harus kesusahan membawa kamus dan mencari kata per kata di kamus menjadikan Google Translate ini sebuah penyelamat bagi orangtua yang tidak bisa bahasa Inggris namun dituntut harus tetap up to date dengan perkembangan jaman.

2. YouTube

Pada umumnya orang-orang menggunakan YouTube untuk mencari hiburan seperti mendengarkan musik, menonton video seru bahkan menonton siaran ulang TV. Selain untuk mencari hiburan, YouTube juga menyediakan banyak konten pembelajaran bahasa Inggris. Cara yang disampaikannya pun bermacam-macam. Ada yang menggunakan papan tulis seperti sedang mengajar di kelas, menceritakan pengalaman dan tips belajar bahasa Inggris dengan cara santai seperti mengobrol, menggunakan cara seru dengan permainan kata dan animasi keren, menggunakan metode membaca dongeng dengan dua bahasa dan lain-lain. Banyaknya cara yang diberikan dalam pembelajaran bahasa Inggris membuat YouTube menjadi salah satu platform berbagi video yang dapat diandalkan orangtua. Orangtua dapat menggunakan aplikasi YouTube sebagai salah satu media hiburan untuk anaknya. Melalui YouTube, anak juga dapat belajar bahasa Inggris dengan cara yang seru. Selain itu, orangtua masih dapat memantau aktivitas anak dengan mengecek history video yang telah ditonton oleh anak.

3. Website monkeypen.com

Website monkeypen.com adalah situs internet yang menyajikan banyak buku cerita anak. Hal yang menjadi nilai plus dalam situs tersebut adalah semua cerita anak yang disajikan oleh website monkeypen.com dapat didownload secara gratis sehingga orangtua tidak perlu kesusahan dalam mencari dan membelikan buku dongeng berbahasa Inggris untuk anak. Dengan memanfaatkan situs tersebut, orangtua dapat memberikan bacaan yang baik dan seru kepada anak karena cerita anak yang ada pada situs tersebut memiliki cerita, moral, dan gambar yang bagus.

4. Website https://id1lib.org/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun