Mohon tunggu...
ROHADAH
ROHADAH Mohon Tunggu... Blogger atau citizen journalist
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pemerhati kebijakan publik, penulis lepas dengan ketertarikan pada isu-isu sosial dan politik lokal. Menyuarakan dinamika Kabupaten Sampang, terutama saat kebijakan pemerintah tak berpihak pada rakyat. Menulis adalah ruang juang saya untuk menyampaikan kebenaran dan membela hak warga.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Proyek MCK dari DD 2025 Tanpa Papan Informasi di Desa Dharma Camplong Sampang

16 Juli 2025   21:52 Diperbarui: 16 Juli 2025   21:52 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar : Rohadah Generate ChatGPT

Sampang - Upaya pemerintah untuk mendorong tata kelola Dana Desa yang transparan kembali diuji. Kali ini, sorotan publik mengarah ke Desa Dharma Camplong, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. 

Setelah sebelumnya dipertanyakan lantaran belum ada kegiatan pembangunan meski dana sudah dicairkan, kini muncul kabar pembangunan fisik yang berlangsung tanpa disertai papan informasi.

Pekerjaan Berjalan Diam-diam

Berdasarkan pantauan langsung di Dusun Gender, diketahui proyek pembangunan MCK yang bersumber dari Dana Desa telah berjalan selama dua hari. Seorang pekerja di lokasi mengonfirmasi bahwa pekerjaan tersebut memang menggunakan Dana Desa. Namun, hingga saat ini, papan informasi proyek belum juga terpasang.

Padahal, keberadaan papan proyek tidak hanya bersifat formalitas. Papan tersebut menjadi instrumen penting bagi publik untuk mengetahui rincian kegiatan, sumber pendanaan, dan besaran anggaran. Ini sesuai amanat peraturan perundang-undangan yang menekankan transparansi sebagai pilar pengelolaan Dana Desa.

Respons Pemerintah Desa

Ketika dikonfirmasi wartawan melalui pesan singkat, Penjabat Kepala Desa Dharma Camplong, Mat Ruji, hanya menjawab singkat:

"Nanti pasti dipasang." 

Pernyataan tersebut belum disertai penjelasan lebih lanjut terkait alasan keterlambatan pemasangan papan informasi.

Minimnya penjelasan resmi ini menimbulkan berbagai pertanyaan di tengah masyarakat. Sebagian warga menilai hal tersebut dapat menodai semangat keterbukaan yang selama ini digaungkan pemerintah.

"Ini bukan sekadar papan nama. Kalau memang tidak ada yang ditutupi, mengapa tidak dipasang sejak awal?" ujar seorang pemuda Camplong kepada wartawan tNews.co.id.

Sorotan Publik dan Harapan Audit

Ketidakhadiran papan proyek kerap memicu kecurigaan publik. Sebab, proyek skala kecil saja tampak tertutup, apalagi jika menyangkut penggunaan anggaran yang lebih besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun