Mohon tunggu...
Intan Cahyani
Intan Cahyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Email : cahyanintan99@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Seminar Online: Implementasi Pembelajaran Kontekstual Melalui Penggunaan Media Digital

21 Oktober 2021   19:00 Diperbarui: 21 Oktober 2021   19:15 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak hanya mengatakan ini bunga layu karena tidak disiram dan tidak diberi pupuk, penjelasan tersebut hanya berhenti sampai disitu saja tidak diaplikasikan. 

Coba diaplikasikan kepada anak-anak agar merawat tanaman dirumah atau disekolah" Ungkap Dra. Yasmin Faradiba, M. Pd selaku narasumber sesi pertama.

Dalam simulasi penerapan pendekatan kontekstual kali ini Dra. Yasmin Faradiba, M. Pd memberikan contoh kegiatan permainan monopoli yang mengajarkan laba harga jual dan harga beli. 

Tujuan dari permainan ini adalah untuk menguasai semua petak di atas papan melalui pembelian, penyewaan,dan penukaran property dalam system ekonomi yang disederhanakan. 

Permainan ini sering digunakan oleh anak-anak untuk kegiatan bermain peran (role play) yang akan memberikan kepada anak pengalaman langsung dalam kegiatan perekonomian yaitu jual beli.

Pada sesi 2 dengan judul "Rancangan Kegiatan Bermain Tebak Benda Untuk Pengenalan Lingkungan Bagi Anak Usia 3-5 Tahun" yang disampaikan oleh Dr. R. Sri Martini Meilani, M.Pd. berisi tentang bagaimana lingkungan dapat menjadi tempat bermain anak yang dapat dirancang untuk menstimulasi aspek perkembangan anak salah satunya aspek kognitif denagan permainan tebak banda dalam pengenalan geometri.

Dokpri
Dokpri

 "Kegiatan bermain tentang segala sesuatu informasi yang akan dikenalkan kepada anak yang diberikan melalui bermain tetapi ending  dari proses bermain itu sebaiknya diharapkan guru melakukan sesuatu kesimpulan apa yang diajarkan bukan mengadakan evaluasi, caranya bersama-sama anak dengan teknik dan strategi yang sangat beragam kita melakukan kesimpulan atau menyamakan persepsi antara anak dan guru dari konten materi yang guru berikan kepada anak." Ungkap Dr. R. Sri Martini Meilani, M.Pd. selaku narasumber sesi kedua.

Dalam seminar kali ini Ibu Martini memaparkan rancangan dalam kegiatan bermain tebak benda dengan konsep geometri. Implementasi pengenalan lingkungan dengan konsep geometri ini guru akan memberikan pemahaman kepada anak bentuk geometri yaitu segiempat, segitiga dan lingkaran melalui benda -- benda yang berbentuk geometri dilingkungan sekitar anak. 

Contohnya pada lingkaran benda geometri yang ada disekitar anak yaitu jam dinding, kemudian segi empat bentuk geometri yang ada di sekita anak ialah figura foto, lalu pada segitiga bentuk geometri yang ada disekitar anak yaitu hanger baju, pohon cemara dan lain sebagainya.

Seminar Nasional PG-PAUD 2021 ini dibuka oleh Bapak Dekan FIP yaitu Prof. Dr. Fahrurrozi M.Pd. Bapak Fahrurrozi sangat mengapresiasi dengan apa yang sudah dilakukan oleh teman-teman PAUD, beliau juga berharap kegiatan ini terus bisa dilanjutkan dengan seminar series yang berikutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun