Beberapa bulan terakhir ini bangsa Indonesia alami beberapa kejadian berat. Mulai dari gempa di NTB yang membawa banyak korban. Gempa dengan magnitude 7 skala Richter yang berpusat di lereng gunung Rinjadi tidak hanya berimbang di sekitar daerah itu saja tetapi juga sampai Mataram. Bahkan pulau Sumbawa dan Bali dan sebagian kecil Jawa Timur wilayah Timur.
Setelah gempa Lombok, tak berapa lama terjadi tsunami dan gempa di Palu  dan Donggala. Gempa dan tsunami itu bermagnitudo 7,4. Imbasnya luar biasa, terlebih kala itu menjelang sore hari dan jelang weekend. Banyak orang merasa lelah dan butuh rilex.  Â
Karena dahsyat, gempa itu memakan ribuan korban. Situasi sangat mencekam karena gempa itu. Tanah sempat bergerak, terbelah dan menutup kembali. Sesar yang berada di bawah Palu sedang bergerak menuju keseimbangan dan memberikan imbas luar biasa untuk daerah itu.
Seperti halnya gempa Lombok, Pemerintah sigap member penanganan. Jika Lombo relative cepat terjangkau karena tidak terlal jauh dengan pulau jawa, gempa Palu dan Donggala punya tingkat kesulitan tinggi. Selain karena keparahannya, lokasi Palu dan Donggala beerada di tengah. Bantuanpun megalir dari Makassar, Tentena, dan Toli-toli. Masyarakat memang panic, tapi pemerintah berusaha member palayanan. Masyarakat Indonesia pun memberikan doa dengan sepenuh hati untuk masyarakat di wilayah itu.
Pekerjaan-pekerjaan bangsa seperti bencana ini, mungkin tak pernah terpikirkan bagi kita. Kita tentu ingat juga bencana seperti tsunami Flores di tahun 1990 an, tsunami Aceh yang menelan korban hingga ratusan ribu . Juga gempa Yogya dan beberapa lainnya. Â Mereka memerlukan kerja yang padu dari semua pihak. Terlebih dari masyarakat semua.
Doa yang disampaikan masyarakat kepada Tuhan untuk bencana ini amatlah berharga.Begitu juga bantuan berupa pemikiran dan materi, sangat diperlukan oleh mereka. Tak mungkin kita melawan kehendak Tuhan yang memberika rezeki dan bencana kepada kita. Kita harus menghadapinya dengan tabah dan kerja keras.
Pancasila memberikan itu semua. Pengayaan berupa moral dan kepercayaan. Peduli kepada sesama, Mengingat bahwa kita satu dalam bangsa dan Negara. Juga menjunjung azaz mufakat dan musyawarah. Dan yakin bahwa tujuan kita bersama sebagai bangsa adalah kesejahteraan.
Sebagai satu bangsa kita berbeda-beda. Seperti Lombok Aceh dan Palu, berada di pulau berbeda dengan ibukota Negara kita. Begitu besarnya Negara kita, sehingga Pemerintah memang mengerahkan segenap daya upaya untuk membangun dan membuat semuanya lebih baik.
Pancasila adalah panduan penting bagi bangsa untuk melangkah. Dari langkah kecil sampai ke langkah besar. Dari kerja kecil sampai kerja besar. Prestasi kecil sampai Prestasi besar dan mendunia. Kita disatukan oleh dasar Negara kita itu.
Mungkin kita harus mulai sungguh-sungguh belajar bahwa perbedaan itu perlu bangi bangsa kita. Bukan untuk penghambat , tetapi sebagai dasar yang bisa memajukan bangsa ini seluruhnya. Amin.