Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Tiga Cara Mengubah Rasa Ditolak untuk Memasuki Zona Baru yang Kreatif

28 Mei 2021   15:52 Diperbarui: 30 Mei 2021   14:02 922
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi cara mengolah rasa untuk masuk ke zona baru yang kreatif. Dokumen pribadi | Ino

Cara menepis rasa ditolak yang ketiga adalah dengan mensharingkan cerita pada orang yang sungguh bisa dipercaya. Cara ini sebenarnya bukan merupakan cara baru lagi. Meskipun demikian, bagi saya cara ini ditempatkan sebagai cara ketiga dan bukan cara pertama.

Kebanyakan orang terburu-buru membagikan cerita tentang suasana batinnya ketika mengalami saat-saat ditolak. Tentu bisa saja baik untuk sebagian orang, namun bagi saya tidak demikian.

Langkah yang penting dan menjadi langkah prioritas adalah  masuk ke keheningan diri lebih dulu, baru berbagi. Mengapa? Tenggang waktu saat ditolak sebenarnya saat di mana seseorang mengalami ketidakstabilan secara emosional. 

Pada saat seperti jika langsung berlari kepada orang yang dipercayai, maka akan sangat mungkin orang tidak bisa dengan jernih menentukan sendiri hidupnya. 

Penentuan diri atau selbst Bestimmung adalah tema penting yang muncul belakangan ini khususnya di Jerman. Latar belakang dari munculnya tema penentuan diri ini adalah penyalahgunaan wewenang dalam institusi-institusi yang berkaitan langsung dengan pelayanan konsultasi.

Pada prinsipnya, penentuan diri atau Selbst Bestimmung memberikan kerangka gagasan spiritual agar orang tidak tergantung pada keputusan orang lain, tetapi orang dibimbing untuk bisa menentukan keputusannya sendiri.

Keputusan sendiri yang diambil itu tidak hanya sekedar mengacu pada kata "teman dekat atau orang dekat atau orang yang sungguh dipercayai", melainkan berdasarkan sumber spiritual atau spiritual Resource. 

Apa yang termasuk spirituelle Resource sebenarnya mencakup tulisan-tulisan yang dianggap sebagai suatu ajaran resmi dari suatu institusi, ajaran spiritual tokoh tertentu, dokumen-dokumen yang punya otoritas yang berkaitan dengan kebenaran yang diakui umum, prinsip-prinsip moral dan kemanusiaan umumnya.

Untuk mengubah rasa menjadi karya itu bisa saja sangat mudah, jika orang sudah punya kebiasaan mengolah rasa. Namun, untuk mengubah rasa kecewa, ditolak hingga menjadi karya tanpa dendam pada orang yang menolaknya itu butuh waktu untuk masuk ke dalam keheningan batin, proses dan perjuangan.

Jika orang pernah mencoba mengolah rasa kecewa, ditolak, maka orang akan mengerti betapa berartinya jika orang punya kemampuan untuk mengolah rasa itu.

Proses mengolah rasa itu seperti proses memasuki zona baru yang lebih dalam lagi. Orang tidak hanya mengerti kata penolakan itu sebagai penolakan, tetapi di sana ada kata-kata selipan cita-cita dan kemenangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun