Mohon tunggu...
Inka NavikiRosyada
Inka NavikiRosyada Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa FKIP jurusan PGSD Universitas Muhammadiyah Malang

Jangan Menangis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Belajar bersama Mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang

19 Mei 2021   23:09 Diperbarui: 19 Mei 2021   23:14 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 53 PMM  sedang melaksanakan program pengabdiannya kepada masyarakat di Desa Segodorejo. Salah satu program yang di laksanakan selama 3 hari  (26 April -- 28 April 2021 ) berupa kegiatan  pendampingan belajar di yayasan milik Desa Segodorejo yaitu SDIT Segodorejo. 

Kegiatan yang telah di laksanakan selama 3 hari tersebut sudah di lakukan sesuai protokol kesehatan dengan mengenakan masker dan pembelajaran di sekolah dengan sistem ganjil genap atau siswa masuk ke sekolah secara bergantian agar tidak menimbulkan banyak kerumunan.

Pada kegiatan pendampingan belajar, mahasiswa UMM telah menyiapkan 3 program yang ditujukan untuk peserta didik SDIT Segodorejo. Siti Nur Aisyah sebagai koordinator PMM mengatakan " program -- program yang kita buat sangat bermanfaat bagi kehidupan sehari -- hari siswa dan pastinya kita mengajarkan kepada siswa secara menyenangkan dengan langsung mempraktikkan ketika selesai di berikan materi". 

Pada hari ke -- 1 siswa di berikan program tentang Gerak Lokomotor, Non Lokomotor, Manipulative Melalui Permainan Tradisional . Menurut penuturan Aidil salah satu anggota PMM Kelompok 53 kegiatan ini di integasikan dengan permainan tradisional karena sebagai upaya untuk melestarikan dan mengenalkan kembali permainan tradisional yang sudah jarang dikenal anak -- anak zaman sekarang.

dokpri
dokpri
Pada hari ke -- 2 peserta didik diberikan program Apoteker Cilik. Pada kegiatan ini siswa di ajak mengenal tanaman obat keluarga dan manfaatnya. Siswa mengamati tanaman toga secara langsung , Selain itu siswa juga diberikan pengetahuan tentang kesehatan lingkungan, kesehatan diri sendiri dan cara cuci tangan yang baik. Pengetahuan tentang kesehatan tersebut sangat bermanfaat bagi siswa apalagi di kehidupan sekarang yang masih adanya virus corona. Oleh karena itu menurut Arafa salah satu anggota PMM kelompok 53 mengatakan kegiatan ini bermanfaat bagi siswa agar dapat menjaga kesehatan yang dimulai dari hal kecil seperti cuci tangan agar dapat memutus rantai penyakit.

dokpri
dokpri
Pada hari ke -- 3 program pembelajaran yang diberikan yaitu tentang Pentingnya Menabung. Pada materi ini siswa diajarkan cara menabung, manfaat menabung dan siswa juga di ajak membuat kerajinan celengan dari botol bekas dan kain flannel. Kegiatan ini tentu sangat bermanfaat bagi siswa yaitu untuk mengajakan dan memotivasi siswa untuk lebih hemat, tidak boros dan rajin menabung. Siswa sangat senang dan semangat pada kegiatan membuat celengan karena ia bisa membuat sesuai dengan kreatifitas dan desain masing -- masing sesuai keinginan. Menurut Zaki salah satu peserta didik SDIT Segodorejo mengatakan " Saat membuat celengan ini aku senang sekali karena bisa membuat celengan dengan bentuk sesuai keinginan saya, jadi saya bisa lebih semangat untuk menabung ".

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun